Mohon tunggu...
M. Ali Amiruddin
M. Ali Amiruddin Mohon Tunggu... Guru - Guru SLB Negeri Metro, Ingin berbagi cerita setiap hari, terus berkarya dan bekerja, karena itu adalah ibadah.

Warga negara biasa yang selalu belajar menjadi pembelajar. Guru Penggerak Angkatan 8 Kota Metro. Tergerak, Bergerak dan Menggerakkan.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Belajar dari Bunda Kartika Affandi, Produktif di Usia Senja

20 Agustus 2020   23:24 Diperbarui: 21 Agustus 2020   08:43 465
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dr. HC. Kartika Affandi, Pelukis Wanita Indonesia (medium.com/@muralart_19975)

Meskipun saat ini para peserta (kompasianer) boleh jadi bukan pelukis, nyatanya konteks kebermanfaatan acara tersebut sangat terasa. 

Bunda Kartika selalu memberikan wejangan, "gunakan jalan-jalanmu atau travelmu dengan mengisinya pada hal lain yang bermanfaat."

Jika seorang pelukis, semestinya memanfaatkan semua yang ada di tempat tujuan sebagai wahana menuangkan ide yang realistis, bukan hanya karangan semata. 

Seandainya traveller tersebut adalah seorang penulis atau fotografer sekalipun, semestinya bisa menggunakan saat-saat yang menyenangkan dalam travelling untuk menghasilkan sebuah karya yang luar biasa.

Bunda Kartika Affandi-sebagaimana diceritakan beliau - memiliki hobi melukis sejak kecil. Boleh jadi memang mewarisi bakat dari seorang ayah yang juga seorang pelukis terkenal atau disebut juga sang Maestro Pelukis Indonesia yang dikenal di dunia Internasional, berkat gaya ekspresionis dan romantisme yang khas.

Bahkan karena begitu bakat istimewa itu lahir semenjak dini, ternyata pengalaman yang diasah sedemikian rupa di berbagai daerah selalu melahirkan sebuah karya yang fenomenal. 

Dan yang lebih istimewa lagi, beliau memang memiliki jiwa mandiri sejak kecil. Jiwa mandirinya itulah yang membentuk kemampuan dalam melukis hingga sekarang. Bahkan beliau berpesan pada semua orang, khususnya peserta, agar memiliki prinsip yang kuat dalam kehidupan. Mencintai semua hobi dan pekerjaan dengan sepenuh hati, karena itu akan melahirkan karya yang terbaik.

Kisahnya di beberapa penjuru dunia dalam pengalaman melukis

Ada beberapa kisah yang sungguh memancing motivasi kita untuk selalu mengembangkan kemampuan secara optimal, adalah ketika beliau menceritakan perjalanan sebagai seorang pelukis ketika memasuki beberapa wilayah. 

Beliau selalu ingin mengetahui seluk beluk budaya setempat yang masih asli. Bagaimana beliau mencontohkan betapa uniknya budaya di Papua, ketika para penduduk di sana yang tubuhnya dibalur dengan minyak babi hingga kulitnya mengkilat dan bagus, serta bagaimana uniknya para lelakinya ketika memakai koteka. Sebuah budaya yang patut untuk dibanggakan.

Selain di Papua, ada satu kisah di suku Aborigin, Australia yang menurutnya seorang pelancong tidak akan diperkenankan melukis. Karena notabene para penduduknya khususnya perempuan 70%-nya adalah pelukis. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun