Mohon tunggu...
M. Ali Amiruddin
M. Ali Amiruddin Mohon Tunggu... Guru - Guru SLB Negeri Metro, Ingin berbagi cerita setiap hari, terus berkarya dan bekerja, karena itu adalah ibadah.

Warga negara biasa yang selalu belajar menjadi pembelajar. Guru Penggerak Angkatan 8 Kota Metro. Tergerak, Bergerak dan Menggerakkan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Parto, ABK Penampilan Serem tapi Heroik

18 Juli 2020   12:26 Diperbarui: 20 Juli 2020   08:47 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya memanggilnya mas Parto (bukan nama sebenarnya), kebetulan beliau orang Jawa yang katanya tinggal di Rembang, Jawa Tengah.

Pertama perkenalanku beliau lumayan horor. Bagaimana nggak horor, badannya hitam legam, penuh tato, dan rambutnya yang gondrong itu menyiratkan beliau seperti preman atau mantan narapidana.

Awal perkenalan saya lumayan keder. Maklumlah biasanya saya bergaul dengan kalangan mahasiswa atau para santri yang penampilannya begitu menarik dan teduh jika dipandang. Sedangkan mas Parto, siapa yang berani mengajak ngobrol tentulah rasanya dagdidug seperti saya kala itu.

Meskipun saya orang baru, saya berusaha nyaman saja ketika mulai perkenalan. Saya berusaha positif thinking dan berprinsip sejahat-jahatnya ular, kalau gak diganggu pasti gak akan menggigit. Tapi seimut-imutnya kucing, kalau dibikin marah lama-lama juga akan mencakar atau justru malah menggigit.

Sebelum kenal sama mas Parto, awal kehadiran di Bali saya langsung berjumpa lapak pembuat tato. Saya tanya-tanya kenapa sih mas pemuda Bali suka bertato?

Yang bersangkutan menjawab bahwa tato adalah seni dan gak cuman warga Bali yang suka, karena para ABK juga banyak yang meminta jasa dibuatkan tato.

Dari situ perspektif saya berubah. Awalnya saya memandang pria bertato adalah para mantan narapidana, atau penjahat lebih tepatnya. Tapi fakta membuktikan bahwa pria bertato karena hanya gaya-gayaan atau untuk kesenangan semata.

Makanya ketika saya bertemu mas Parto dalam satu kapal, fikiran saya langsung terbelah, apakah beliau hanya gagah-gagahan atau mantan narapidana. Tapi saya enggan bertanya lebih jauh, khawatir membuat mas Parto tersinggung.

Kenapa saya memanggil mas Parto, karena kebetulan beliau memiliki wajah yang sangat mirip dengan Parto komedian di OVJ.

Kembali kepada karakter mas Parto yang serem tapi misterius. Terus terang gak mudah sih bisa  akrab dengan ABK yang berasal dari beragam daerah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun