[caption id="attachment_271283" align="aligncenter" width="564" caption="Valentino Rossi saat sesi pemanasan pagi di Assen, Belanda/Sabtu, 29-06-13/motogp.com"][/caption]
Meski tak lagi muda, Rossi masih memiliki hasrat untuk memenangi balapan. Saat kembali mengendarai YZR-M1 Yamaha setelah dua musim kelam di Ducati, ia mengatakan saat ini tujuannya hanya ingin kembali bersenang-senang di atas motor, bukan frustasi sepanjang musim, dan bila memungkinkan memenangi balapan.
Pada balapan kali ini yang dihelat di Assen, Belanda, Rossi akan memulai dari posisi empat, yang mana merupakan posisi start terbaik yang ia raih dalam tujuh seri musim ini. Massimo Meregalli, Direktur Balap Tim Yamaha MotoGP mengatakan, bahwa Rossi bukan seorang poleman, melainkan lebih cenderung sebagai seseorang yang lebih berbakat saat balapan, dan kemajuan dalam pengesetan motornya adalah pertanda baik bagi Vale.
Assen adalah sirkuit yang bersahabat bagi Rossi dan Yamaha. sejak 2007 Yamaha telah memenangi 4 balapan di sirkuit tersebut, dua sisanya dimenangi oleh Casey Stoner saat membela Ducati pada 2008 dan bersama HRC musim lalu. Empat kemenangan Yamaha diraih oleh Rossi sebanyak dua kali, sisanya masing-masing oleh Lorenzo dan Spies. Bahkan, pada musim 2007, Rossi memenangi balapan tersebut setelah start dari posisi ke-sebelas (grid 11)!
Ya, Rossi tak lagi muda, dan kemenangan tahun 2007 ia raih saat usianya belum mencapai 30 tahun. Namun, melihat potensi Valentino Rossi baik saat sesi latihan maupun kualifikasi yang konsisten terus berada di baris terdepan, kemenangan bukan hal yang mustahil. Stoner dan Spies kali ini tak perlu anda perhitungkan, nama pertama telah pensiun dari ajang MotoGP, nama terakhir tak berpartisipasi karena terbelit cedera bahu. Sedangkan rekan Rossi di Yamaha, Jorge Lorenzo, akan berlagadengan fisik kurang dari 100% setelah menjalani operasi pemasangan titanium dan pen pengikat tulang akibat terjatuh pada sesi latihan.
Masih terdapat tiga pebalap yang mungkin akan memenangi balapan, yakni duo HRC, Pedrosa dan Marc Marquez, serta pebalap Yamaha Tech 3 sekaligus peraih pole kali ini, Carl Crutchlow. Crutchlow yang meraih pole pertamanya musim ini diuntungkan karena akan mengawali balapan dari posisi terdepan, serta catatan waktunya juga menunjukan konsistensi untuk tetap berada di baris terdepan. Pedrosa selalu sulit ditebak, meski performanya tak menjanjikan di sesi latihan maupun kualifikasi, ia kerap mengejutkan saat balapan, terlebih kemampuannya yang baik saat start akan membantu. Marquez akan bersaing ketat dalam perebutan kemengan di sirkuit ini. Dalam enam seri awal, ia telah memenangi satu seri balapan serta selalu berada di podium, kecuali di Italia, di mana ia terjatuh dan gagal finish.
Melihat dari hasil sesi pemanasan pagi ini, hanya Marquz, Crutchlow, serta Rossi yang memiliki catatan waktu yang konsisten di baris terdepan dengan jarak kurang dari 0,050 detik. Rossi yang memimpin atas Marquez pada sesi itu, dan hanya unggul 0,001 detik, kemudian Crutchlow di posisi ketiga hanya tertinggal 0,032 detik. Sedangkan Pedrosa yang berada di posisi ke-empat, tertinggal hampir setengah detik dalam satu putaran. Jadi kemungkinan akan terdapat tiga atau empat pebalap yang akan bersaing bersama Valentino Rossi untuk merebut kemenangan pada balapan seri ketujuh yang berlangsung di sirkuit Assen, Belanda, pukul 20.00 WIB malam ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H