Disini dengan seenaknya agama di lecehkan, kitab suci dilecehkan, diinterpretasi sekehendak pikiran, bukankah itu sangat mengganggu. sekali lagi debat teologis adalah wajar-wajar saja, namun ruangnya bukan di sini. perlu ruang khusus yang di lakukan oleh orang-orang yang mempunyai kapasitas di bidangnya. kalau di dominasi oleh segelintir orang, bukankah akan mengakibatkan ketidakseimbangan. saya khawatir rumah ini akan rubuh, karena tidak adanya keseimbangan tersebut.
Admin yang saya hormati.
postingan tulisanku sebelumnya ternyata mendapat tanggapan positif dari beberapa kompasianer, ada kemarahan atas tulisan-tulisan kompasianer yang menghujat dan melecehkan keyakinan beragama.
Demikian saja admin... semoga kompasiana tetap berjaya
salam kompasiana.
" Malakice Wan "
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H