Hanya di Indonesia ada Presiden yang juga pernah berprofesi sebagai desainer mebel. Ya, presiden pertama kita memang seorang insinyur lulusan Institut Teknologi Bandung. Selain dikenal sebagai seniman, pecinta seni dan arsitek, Ir. Soekarno juga merupakan seorang desainer mebel. Sesuatu yang belum banyak diketahui oleh khalayak umum. Sebagai seorang arsitek karyanya beragam dari rumah tinggal hingga rumah ibadah seperti Mesjid. Adalah Oei Tjeng Hien yang mengajak Bung Karno untuk bekerja sama merintis usaha mebel di bawah label bernama 'Soekamerindoe' di Bengkulu tahun 1938. Begitulah yang dijelaskan Yuke Ardhiati lewat bukunya yang berjudul 'Bung Karno, Sang Arsitek'. Mebel-mebel rancangan Bung Karno tersebar di berbagai istana yang ada di Indonesia seperti Istana Negara di Jakarta, Istana Bogor dan Istana Cipanas di Bogor serta Istana Tampak Siring di Bali. Selain di sejumlah istana, mebel rancangan Bung Karno juga ditempatkan di Hotel Indonesia, di Jakarta serta Hotel Samudra Beach, di Pelabuhan Ratu. Dalam mewujudkan rancangannya, Bung Karno dibantu oleh pembuat lemari seperti Chris Broekhuyzen, seorang seniman beraliran Art Deco yang bermukim di Bandung. Adapun garis rancangannya seringkali terinspirasi dari siluet teratai. Teratai menurut filosofi Jawa memiliki arti kesucian. Mebel rancangannya memiliki garis yang sederhana, bersih serta memadukan antara modern dan tradisional Indonesia. Sedikit banyak rancangan Bung Karno juga terpengaruh gaya Art Deco serta romantisme gaya Biedermeyer. Dimana lagi seorang Bapak Pendiri Bangsa yang memiliki bakat yang sedemikian komplit seperti Indonesia? [caption id="" align="aligncenter" width="400" caption="Meja konsol dengan kaki berbentuk siluet teratai."][/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="400" caption="Meja makan rancangan Bung Karno"]
