Mohon tunggu...
Maksum Widodo
Maksum Widodo Mohon Tunggu... -

selalu haus akan ilmu

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ada Apa dengan Tingkah Anak Sekarang?

27 Oktober 2011   11:25 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:26 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Ada apa dengan tingkah anak sekarang?
Inilah pertanyaan yg sering keluar dari ucapan para guru kepada muridnya.
Ya seperti kita ketahui, anak sekarang lebih susah untuk berlaku disiplin, bahkan untuk punya sedikit tanggung jawab saja jarang. Apalagi dgn perilaku sopan santun, semakin luntur. Hal ini seiring dgn kemajuan, kebebasan yg tidak di imbangi dgn kesadaran dari berbagai pihak. Teknologi yg begitu maju dgn pesat yang seharusnya digunakan untuk hal yang berguna sering disalah gunakan. Apalagi sarana internet, tv, media, ditunjang lingkungan kota yang individualistik. Hal2 ini yg membentuk karakter bangsa kita jadi terpuruk. Anak berkata sama orang tua tidak sopan, kadang juga mbentak. jarang sekali kita menjumpai anak2 yang tawaddu kepada orang tua. Sebenarnya siapa yg salah. Orang tua yg mendidiknya, anak itu sendiri yg terbawa lingkungan kemajuan yg salah sasaran, para pendidik kah yang salah metode, sistem pendidikan kah yg kurang baik, atau apa?
Ada hal sebenarnya yg begitu mudah dan bisa mengubah hal tersebut. Sebenarnya tingkah laku anak itu akan terbentuk mulai dia ada, bahkan sebelum dia dilahirkan yaitu dalam kandungan. Jadi sangat besar sekali peran orang tua dalam perkembangan anaknya. Karena anak itu cenderung mengimitasi hal2 yang ia jumpai. Terutama krn paling banyak waktu yg ia habiskan bersama orangtuanya
Maka, orang tua bertanggung jawab penuh atas hasil dan bentuk tingkah laku yang anak lakukan.
Untuk itu harmonisasi di keluarga adalah sangat wajib ada dan perlu untuk membentuk pribadi anak yang baik. Jika hal ini ada, setidaknya anak sudah terbentengi secara dini. Sehingga diharapkan mampu menahan dan bahkan menolak pengaruh2 negatif dari lingkungan. Jadi Segala sesuatu yg anak2 lakukan itu, yg memegang kunci adalah para orang tua.
Lingkungan, pendidik, sistem. Hanyalah membantu.
Jika semua keluarga terjalin harmonisasi. Dijamin anak bangsa kita akan bisa berkarakter. Ok sekian!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun