Jumat (18/1/19) sore, di Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Pelangi Agupena Flotim, kami belajar dari gawai dan alam raya. Ini menjadi salah satu kreasi literasi, selain kegiatan rutin membaca dan menulis.Â
Bersama anak-anak, kami berupaya untuk sedikit mengarahkan mereka bagaimana, menggunakan gawai (handphone) secara positif.
Keterampilan yang didalami yakni, Teknik Dasar Fotografi dengan menggunakan handphone android. Obyek jepretannya adalah alam.
Antuasias anak  luar biasa. Mereka berbondong-bondong datang ke lokasi kegiatan sejak pukul 15.00 Wita, walau kegiatannya baru akan dilangsungkan pada pukul 16.00 Wita. Sebagian anak dihantar oleh orang tua mereka, bahkan menunggu hingga kegiatan berakhir.
Ada yang memotret bunga, pohon kelapa, gunung, daun tanaman, batu, juga awan. Dari obyek foto tersebut, selanjutnya menjadi inspirasi untuk menghasilkan tulisan puisi. Karya mereka membanggakan.
Tentang literasi, kalau sekedar berwacana, berteori dan memunculkan defenisi, itu memang gampang. Akan sulit bagaimana kita berusaha untuk turut mengambil peran. Butuh kreasi untuk memanfaatkan potensi dan keterampilan yang kita miliki untuk menggerakan literasi lewat aksi nyata.
Memang tidak banyak orang menaruh peduli pada gerakan yang satu ini, sebab tidak mendatangkan keuntungan secara finansial. Hanya membutuhkan pengorbanan. Tidak saja pikirian, waktu dan tenaga tetapu juga finansial.Â
Demikian maka, memang tidak banyak yang tertarik. Zana nyaman yang sudah melekat, mungkin sulit dilepas dan terjun pada gerakan yang satu ini.