Kemudian dia melanjutkan ceritanya.
Saya bilang gini sama suami saya, "Mas belikan HP baru dong sayang"
Kemudian suami saya jawab,
"Emang HP sayang kenapa? "
"Rusak mas, karena sudah tua dan jelek"
"Pakai saja sayang, gak apa-apa kok, jelek dan tua, yang penting masih bisa hidup"
"Bukan itu saja sayang, kekuatan dayanya juga sudah lemah dan sering mati sendiri"
Terus suami saya jawab.
"Sayang pakai saja HP itu, yang penting masih bisa hidup kan?", jawabnya.
"Terus apa yang ibu katakan lagi?"
Kami semakin antusias mendengarkan ceritanya, tak terasa sudah hampir masuk jam ke 7-8 setelah istirahat kedua, karena asyik mendengar cerita Ibu Atmi. Disamping kami ternyata, sudah ikut nimbrung Ibu KTU, Ibu Fat, Ibu Kadek dan Pak Ketut yang ikut penasaran mendengarkan kelanjutan cerita Ibu Atmi.
"Kapan datangnya? " bisikku dalam hati.
"Terus..." kami semua kompak meminta untuk melanjutkan ceritanya.
