Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Kisah Upaya BYD dan Tiongkok dalam Mendapatkan Litium untuk Baterai

3 Juli 2023   13:16 Diperbarui: 3 Juli 2023   13:20 914
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Litium digunakan dalam berbagai produk, tetapi yang paling penting adalah baterai. Kita pasti pernah mendengar tentang baterai ion-litium. Baterai semacam itu digunakan dalam banyak aplikasi, termasuk di beberapa kendaraan listrik. Namun, litium juga penting dalam hal lain, karena digunakan dalam laptop dan ponsel. Permintaan litium diperkirakan akan meningkat tiga kali lipat pada tahun 2025, jadi litium terlihat akan tetap menjadi sumber daya alam yang berharga untuk masa mendatang.

Menurut media asing, BYD telah menemukan 6 tambang litium di Afrika dan sedang bernegosiasi untuk mendapatkannya. Jelas, ini adalah langkah besar BYD lainnya.

BYD Co. Ltd. adalah perusahaan manufaktur konglomerat Tiongkok yang terdaftar secara publik dan berkantor pusat di Shenzhen, Guangdong, Tiongkok. Didirikan oleh Wang Chuanfu pada Februari 1995. Perusahaan ini memiliki dua anak perusahaan utama, BYD Auto dan BYD Electronic. BYD Company memproduksi mobil, bus, sepeda listrik, truk, forklift, panel surya, dan baterai isi ulang.

Kini BYD telah tumbuh menjadi produsen utama mobil (terutama mobil full-listrik dan hibrida, bus, truk, dll), sepeda bertenaga baterai, forklift, panel surya dan baterai isi ulang (baterai ponsel, baterai kendaraan listrik dan penyimpanan massal terbarukan). Baca:

Tiongkok Menjadi Pengekspor Mobil Terbesar Dunia Terutama Mobil Listrik

https://www.kompasiana.com/makenyok/6385f1ef6e14f131c458e1c4/tiongkok-menjadi-pengekspor-mobil-terbesar-dunia-terutama-mobil-listrik

Sumber: cnevpost.com
Sumber: cnevpost.com

Chili memiliki cadangan litium terbesar di dunia dan merupakan produsen terbesar kedua di dunia. Litium saat ini diproduksi dari tambang batuan keras atau brine mines (tambang air asin). Australia adalah pemasok terbesar dunia, dengan produksi dari tambang batuan keras. Argentina, Chili, dan Tiongkok terutama memproduksi litium dari danau garam.

Pada awal Januari, BYD menghabiskan 61 juta dolar AS untuk membeli hak penambangan 80.000 ton tambang litium di Chili. Berita ini juga secara resmi dikonfirmasi oleh BYD, namun tidak berjalan mulus.

Sumber: geology.com
Sumber: geology.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun