Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Kisah Pembangunan Pudong Shanghai Menjadi Modern dalam 30 Tahun

7 Januari 2021   15:24 Diperbarui: 7 Januari 2021   15:31 1162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ini adalah kisah pembangunan Pudong-Shanghai dari desa pertanian yang terbelakang, miskin tidak bermodal menjadi kota modern kosmopolitan dalam hanya 30 tahunan. Dan bagaimana tokoh-tokoh yang terlibat di dalamnya berjuang dengan dedikasi tinggi untuk bersinergi melakukan terobosan-terobosan untuk memajukan kota dan negaranya.

Pudong adalah bagian (salah satu district) dari kota Shanghai yang semula daerah yang luas dan jarang penduduknya. Kini menjadi kota modern dan tempat-tempat wisata keluarga seperti Century Park, menawarkan jalur sepeda, danau berperahu dan kursus minigolf, serta Shanghai Disney Resort. Restoran kecil bergaya rumahan menyajikan makanan Shanghai, sedangkan kehidupan malam berpusat di distrik Lujiazui yang mewah. Shanghai World Expo Center menarik banyak orang dengan paviliun futuristiknya, dan Bandara Internasional Pudong adalah hub utama.

Sumber: Google Map
Sumber: Google Map
Pudong secara resmi dimulai pembangunannya pada 21 November 1990. Perayaan 30 tahun kota Pudong- Shanghai dirayakan pada 21 November 2020 lalu.

Pudong 30 tahun lalu, tidak ada apa-apa, namun, saat ini adalah pusat keuangan yang dinamis dengan banyak industri manufaktur dan sangat sukses.

Perubahan-perubahan kehidupan di Pudong ini merupakan mikrokosmos dari perubahan besar di Shanghai, dan juga mikrokosmos kebangkitan pesat Tiongkok.

Dalam peringatan 30 tahun Pudong, Presiden Xi Jinping menyerukan reformasi tingkat tinggi Pudong dan lebih membuka diri untuk menjadikan Shanghai kawasan terdepan bagi modernisasi negara sosialisme.

Dalam 30 tahun dari lahan pertanian menjadi perkotaan modern, Pudong telah menyerahkan lembar jawaban yang sangat-sangat menarik perhatian (eye catching), tidak hanya menyelesaikan perkembangan ekonomi dan industri, tetapi juga banyak melakukan eksplorasi kelembagaan, meninggalkan kekayaan spiritual yang sangat berharga.

Kisah Pembangunan Yang Tidak Mudah

Sumber: line.17qq.com
Sumber: line.17qq.com
Sumber: www.asmag.com
Sumber: www.asmag.com
Quora adalah situs web AS, dibuat oleh seorang Amerika bernama Adam D'Angelo, suatu waktu pernah memposting pertanyaan: Mengapa "revolusi warna" tidak bisa meletus di Tiongkok?

Seorang pelajar internasional dari Pudong, Shanghai mengirimkan foto Pudong tahun 1990 dan tahun 2010. Lalu dia menuliskan kata-kata sebagai berikut: Beginilah kampung halaman saya berubah dari daerah sangat miskin sekali menjadi seperti saat ini dalam 20 tahun. Apakah kami terlihat seperti orang yang teraniaya? Apakah ini terlihat seperti kami telah dicuci otak? Apakah kami sepertinya tidak ada kebebasan? Apakah masih perlu kami mengganti pemerintahan kami yang sudah baik ini? Terima kasih atas saran kalian.

Sistem Tiongkok sekarang berfungsi dengan baik. Di masa lalu ada pepatah populer warga Shanghai: "Saya lebih memilih satu tempat tidur di Puxi (barat) daripada kamar di Pudong (timur)". (Pudong itu berarti daerah di sebelah timur sungai Huangpu dan Puxi sebelah barat).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun