Televisi udah marak menyebar diman mana, semua orang bahkan rata-rata punya barang yang satu ini, gak mandang orang itu kaya ataupun miskin, rata-rata 98% rakyat indonesia punya barang elektronik yang satu ini,mungkin kareana harganya yang cocok untuk kalangan atas dan juga kalangan bawah, maka dari itu televisi banyak banget diminati, tapi kalian tau gak kawan televisi tu asalnya dari mana, kapan televisi itu muncul, dan siapa yang menciptakan televisi, pasti penasaran kan... ? Nah.... di artikel ini saya akan membahas secuplik cerita tentang televisi yang ada dirumah-rumah, kantor, dan juga bahkan dirumah makan, rumah sakit dan sebagainya.
Kata televisi berasal dari kata Yunani, yaitu Tele ( jauh ) dan Vision ( melihat ), Â maka dapat di artikan melihat jauh, karena pemirsa berada jauh dari televisi. Penemu pertama kali televisi warna adalah Jhon Logie Baird yang berasal dari Britania Raya, ia mengatakan bahwa citra visual bergerak dapat di tranmisikan pada perangkat televisi,dengan adanya telefisi kita dapat mengetahui acara, berita dan berbagai macam kabar-kabar nan jauh disana hanya dengan duduk di depan layar televisis, kita tak perlu lagi jauh-jauh datang ke tempat hanya untuk mengetahuinya.
Televisi mempunyai beberapa karakteristik yang dapat kita ketahui, yang pertama yaitu :
1.    Audio visual yang mana kita dapat melihat gambar yang bergerak serta juga mendengar  suaranya.
2. Â Â Â Berpikir dalam gambar yaitu menerjemahkan kata-kata yang mengandung gagasan menadi gambar secara individual, dan penggambaran merangkai gambar indiviual sehingga koninuitasnya mengandung makna tertentu.
3. Â Â Â Pengoprasian lebih kompleks yaitu pengoprasian lebih rumit dan harus dilakukan oleh banyak orang.
Disamping itu dalam televisi juga mempunyai beberapa program yang di sediakan, antara lain: program informasi, hiburan yang mana selau abdate tentang berita-berita terkini dan juga infotaiment yang terhangat, Selain itu televisi juga bisa digunakan sebagai alat pendidkan untuk anak-anak dan juga orang dewasa, karena televisi dapat mengkap dan merekam objek-objek gambar hidup yang sebenarnya walaupun dari tempat yang jauh dapat di lihat seolah-olah kejadian itu berada di depat nyatanya dan seakan-akan benar-benar nyata.tapi program penyiaran dan pertunjukannya harus dikemas dengan berpedoman etika serta nilai budaya yang sangat psitif. Perkembangan jaringan yang disiarkan oleh televisi itu sejalan dengan berkembangnya zaman yang begitu pesat, jadi informasi yang di sampaikan itu terjadi pada zamannya ( yaitu sekarang ).
