Potensi industri kreatif unggulan yang mendorong peningkatan inovasi bisnis yang disertai pula ancaman di industri kreatif menjadi pertimbangan industri kreatif dan stakeholder lainnya untuk berkolaborasi serta berstategi agar industri kreatif dapat unggul dan dapat memberikan kontribusi secara holistik yang berdampak pada faktor ekonomi dan sosial masyarakat.Berikut
   Pelaku usaha di industri kreatif unggulan Kota Bandung juga melakukan strategi inovasi proses dengan baik sebagai upaya untuk memperbaiki peran dan fungsi dari suatu bisnis. Mereka melakukan perbaikan berkelanjutan pada proses produksi dengan cara mengoptimalkan kebutuhan konsumen dan kapasitas perusahaan. Selain itu, pelaku usaha di industri ini juga memperhatikan dengan baik kualitasdan pengembangan proses bisnis lainnya seperti penambahan layanan baru pada proses bisnis. Atribut layanan ini pada dasarnya dekat dengan karakteristik industri (Majdchov, 2020).Â
Sebagai contoh di industri fesyen dan kerajinan, inovasi yang dapat dilakukan adalah konsumen dapat berkolaborasi dengan produsen dengan cara memberikan masukan mengenai desain custom pada produk kreatif yang akan dibelinya sehingga memberikan dampak pada perbaikan proses dan membuat hubungan dengan pelanggan menjadi harmonis (Yzbaolu et. al. 2014).Â
Inovasi proses berkaitan dengan bagaimana proses pengusaha menciptakan produk, proses produksi, proses teknologi pengemasannya, riset dan pengembangan, menciptakan mesin baru, dan lain lain (Yzbaolu et. al. 2014).Â
Inovasi proses mengacu kepada sebuah proses peningkatan atau pembaharuan metode produksi yang mendorong pengurangan dalam unit biaya produksi dan metode pengiriman yang benar-benar baru atau yang telah melalui peningkatan yang signifikan. Inovasi proses juga berkaitan dengan pengoperasian metode baru yang melibatkan teknologi baru atau pengembangan dari teknologi yang ada.
 Maka, inovasi proses dapat diukur melalui pengembangan metode proses produksi, penambahan proses layanan baru, melakukan perbaikan proses produksi, memiliki fasilitas yang baik untuk proses produksi, pengembangan kualitas dan proses bisnis, dan pengoptimalan proses produksi.
   Strategi inovasi pemasaran dilakukan sebagai upaya peningkatan kualitas pada metode pemasaran yang mencakup pengemasan atau desain produk, penempatan produk, promosi produk, atau harga.Inovasi pemasaran berkaitan dengan cara seorang pengusaha dalam menjual produknya, diantaranya proses untuk mendistribusikannya, memasarkannya, mengiklankannya, dan bagaimana cara menciptakan permintaan.
 Selain itu, inovasi pemasaran mengacu kepada penerapan metode pemasaran yang baru atau peningkatan signifikan pada pengemasan atau desain produk, penempatan produk, promosi produk, dan harga. Tujuan dari inovasi pemasaran adalah meningkatkan penjualan, memenuhi kebutuhan konsumen, membuka pasar baru, dan menempatkan produk perusahaan dalam pasar.
Â
Â
Â