Mohon tunggu...
Maia Poespasari
Maia Poespasari Mohon Tunggu... Ibu erte -

only an ordinary women

Selanjutnya

Tutup

Catatan Artikel Utama

Kebaikan Itu Ya Kebaikan

17 Mei 2015   19:06 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:53 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gw tau buat sebagian orang apalagi yang berkecimpung di dunia jurnalis...sebangsa menulis cerita atw berita atau tulisan..makalah dan sebagai adalah hal yang mudah dan gw hargai banget mereka itu semua. Tapi buat gw itu sesuatu yang gampang2 susah. Gampang karena topiknya bisa kita ambil darimana saja...keadaan sehari2..apa yang kita lihat d jalanan..d lingkungan sekitar ...dan lain lain. Susahnya adalah bagaimana menyatukan itu semua sehingga bisa menjadi tulisan atau bacaan yang ringan ...di mengerti tapi tidak sampai membuat yang membaca berpikir keras....
Gw sendiri baru pada taraf menulis . Menceritakan pengalaman2 kecil...cerita yang terjadi di seputaran gw...teman, sekolah...jalanan yang kerap gw lalui bahkan hal2 remeh temeh yang  dalam pikiran kalian mungkin ga perlu d ceritakan tapi menurut gw itu penting.
Sekarang gw mau bercerita soal kebaikan. Haahhh kebaikan...??? apaan tuuuhhh??. Kali ini gw terinspirasi dari kejadian yang baru az gw liat di jalan sewaktu hendak menjemput anak gw. Gini lo ceritanya...Kalian yang biasa berkendaraan sepeda motor mungkin sering liat orang jatuh dari motor..( atw mungkin mengalami sendiri...hehe gw pernah tuh bbrp kali...malu.com jadix...). Atau liat standard motor seseorg yang turun....lupa di naikin ketika di starter...atw baju yang terjuntai hingga di khawatirkan akan terlilit rantai sepeda motor. Itu semua gw liat barusan. Seorang ibu yang membonceng anaknya jatuh karena ribetnya pakaian si ibu dan juga sepatu tingginya membuat dya terjebak d jalanan yang berlubang...( jalanan d kota saya ini mah...indaaaaah banget....banyak sulamanx...hehehe). Motor rebah, si ibu dan anak jatuh. Seseorang langsung memberhentikan motor yang di kendarainnya kemudian membantu menegakkan motor si ibu yang jatuh tadi. Sering banget kan itu terjadi...ga tua ga muda....pasti begitu ada yang kecelakaan ataw sekedar jatuh az maka mrk yang kebetulan melihat pasti akan berlarian buat menolong. Padahal notabene mereka kan ga saling kenal tuh....tapi seperti yang gw katakan sebelumnya bahwa kebaikan tetaplah kebaikan. Ia akan tetap wujud d hati orang...biarpun cuma segelintir saja.
Itulah mengapa d sebutkan bahwa Kiamat sudah dekat...katax siiihhh....tapi menurut gw ..semasa kebaikan tetap az ada d hati sedikit orang...kiamat tidak akan segera hadir. Karena pada dasarnya semua orang baik...hanya kemudian banyak faktor yang menyebabkan mereka berubah. Kata orang...yang jahat itu banyak...dimana-mana ...tapi jangan salah yang baik juga lebih banyak hanya saja mungkin kita belum ada kesempatan untuk membuktikan ataw melihatnya langsung.
Gw sendiri entah berapa kali jatuh dari motor trus d tolong orang yang sama sekali ga gw kenal...membantu menegakkan sepeda motor gw..membawanya ke pinggir bahkan membantu menghidupkan kembali sepeda motor yang mendadak mati. Saat itu gw cm ngucap banyak terima kasih sambil meyakini Allah melihat perbuatan mereka dan mengganjar kebaikan mereka dengan pahala.
Sahabat tersayank...hidup memang cuma sementara...perjalanan di akhiratlah yang mungkin akan lebih panjang...jadi selagi ada kesempatan adalah suatu keharusan buat kita untuk senantiasa berbuat baik tanpa embel2 apapun. Karena kebaikan itu adalah kebaikan ...tanpa pamrih apapun....Salam hangat

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun