Mohon tunggu...
Maina
Maina Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis Di Kompasiana

Introvert

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

KOPI HANGAT dan HAECHAN

20 Januari 2025   10:34 Diperbarui: 20 Januari 2025   11:18 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
haechanbubbleupdate

Saat itu Kamu sedang duduk di sebuah kafe kecil yang tenang, menyeruput kopi favoritme sambil menatap hujan yang turun di luar jendela. Suara musik mengalun lembut, tapi tiba-tiba pintu kafe terbuka, dan angin dingin membawa aroma musim gugur. Kamu pun menoleh, dan di sanalah__Haechan, dengan hoodie hitam jua senyuman kecil yang langsung membuat jantungmu berdebar.

Dia memesan secangkir kopi, lalu netranya menangkap pandanganmu. "Boleh Aku duduk di sini?"tanyanya sambil menunjuk kursi di depanmu. Kamu mengangguk, sedikit gugup.

Percakapan mengalir dengan mudah, tentang musik---makanan favorite, dan hujan yang ternyata juga disukai Haechan. Saat kamu menceritakan kenangan lucu mengenai kopi yang pernah terlalu pahit, dia tertawa kecil, lalu berkata, "Aku suka caramu menikmati hal-hal kecil. Rasanya dunia jadi lebih hangat karena ada kamu." 

Hujan berhenti, tapi kalian berdua tetap di sana. Membicarakan mimpi dan hal-hal sederhana. Sebelum pergi, Haechan menulis sesuatu di serbet kafe dan memberikannya padamu. "Jangan lupa baca nanti." Katanya sambil tersenyum manis.

Setelah ia berlalu, Kamu membuka serbet itu dan membaca tulisan tangannya: "Aku nggak tahu apakah ini terlalu cepat, tapi aku ingin lebih banyak waktu untuk mengenalmu. Kopi lagi? Minggu depan?"

Kamu tersenyum, menggenggam serbet itu erat. Dan tahu, bahwa moment ini akan menjadi awal yang indah.

Di sini, 10.28

2025

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun