Bandung, kota dengan julukan "Paris Van Java" ini tidak hanya dikenal dengan keindahan alamnya saja, namun dengan keanekaragaman kuliner yang menggugah selera. Tidak hanya kuliner makanan berat saja yang populer namun makanan ringan pun sangat populer, seperti bandros, batagor, baso tahu. Selain makanan ringan yang asin, terdapat juga makanan yang manis, seperti pisang molen, roti unyil dan dua makanan ringan yang populer di semua kalangan, yaitu kue cubit dan kue balok.
Kue tradisional Indonesia selalu menjadi favorit di setiap sudut negeri. Dua di antaranya yang tak pernah kehilangan pamornya adalah kue cubit dan kue balok. Meskipun keduanya termasuk dalam kategori kudapan ringan, rasanya yang lezat dan teksturnya yang unik mampu membuat siapapun ketagihan dengan citra rasanya.Â
Kue cubit adalah kudapan yang sering kita temui di berbagai festival, pasar malam, hingga di kafe-kafe kekinian. Bentuknya yang mungil dengan toping cokelat di atasnya membuat kue ini mudah dikenali dan selalu jadi favorit banyak orang.
Kue balok memiliki bentuk yang unik, berbentuk kotak dengan tekstur yang lembut di dalam dan renyah di luar. Rasanya yang manis dan gurih membuat kue ini menjadi camilan yang sempurna untuk menemani waktu santai kalian.
Dua makanan ini bisa kalian temui langsung di satu toko yang berada di pasar Cisangkuy, tidak jauh dari Gedung Sate. Toko tersebut menjual kue balok dan kue cubit dengan harga yang cukup ramah dan rasa yang enak. Kue yang dijual memiliki 2 rasa yaitu original dan greentea dan memiliki 2 toping yaitu oreo dan meises.
Kedua kue tradisional ini memang sederhana dalam bahan dan cara pembuatannya, namun rasanya yang lezat dan teksturnya yang unik membuat kue cubit dan kue balok selalu berhasil mencuri hati banyak orang. Tak heran jika kedua kue ini selalu menjadi pilihan utama untuk menemani secangkir teh atau kopi di sore hari. Selamat mencoba dan menikmati kelezatan kue cubit dan kue balok khas Indonesia!
