Edisi Menyambut Bulan Ramadhan

Huhuy.... Bulan Ramadhan segera tiba.

Bulan Ramadhan merupakan salah satu bulan hijriah yang sangat dirindukan oleh kaum muslimin dan muslimat di seluruh dunia. Kita sudah tahu sendiri apa saja perintah selama berada pada bulan Ramadhan ini. Terutama menjalankan ibadah puasa. Puasa merupakan salah satu jenis ibadah yang dituntut untuk menjaga. 

Bukan hanya menjaga diri dari makan dan minum, melainkan menjaga diri dari segala apa saja yang membatalkan puasa. Karena pada dasarnya, puasa berasal dari bahasa arab, As-saumu. Yang artinya menahan. Maka tidak heran banyak sekali godaan ketika menjalani ibadah puasa ini. 

Terutama menjaga nafsu. Nafsu bukan hanya sekedar pada ruang lingkup berhubungan badan, namun makan minum juga termasuk bagian dari nafsu. Kita sangat dituntut menjaga nafsu, karena ketika tibanya waktunya berbuka puasa, maka sungguh terasa nikmat allah SWT.

Dengan berpuasa, maka kita dapat merasakan apa yang dirasakan oleh kaum fakir yang tidak makan satu hari/lebih. Sehingga dengan-Nya, kita akan merasa iba dan empaty dalam mensedekahkan rezeki yang diberi allah SWT untuk memberinya. 

Dan sungguh Allah SWT mencintai orang-orang yang dermawan. Jangan khawatir, rezeki yang disedekahkan akan diganti 10 lipat oleh Allah SWT, karena sesungguhnya Allah SWT maha kaya lagi maha pengasih. Mintallah kepada Allah SWT, niscaya Allah SWT akan mengabulkan permohonan hambanya. Terlebih-lebih ketika berada dalam bulan yang agung, bulan yang suci, bulan suci Ramadhan. Yang dimana do'a-do'a sangat ijabah. 

Dan Allah STW sangat menyukai hambanya yang sering berdo'a. Karena hamba yang enggan berdo'a adalah orang yang sombong. Dan Allah SWT sangat tidak menyukui sifat sombong itu. Bukan Allah SWT yang membutuhkan hamba, akan tetapi hambalah yang membutuhkan Allah SWT.

11 hari lagi kita akan memasuki bulan suci Ramadhan, mari kita mempersiapkan diri. Berdo'a kepada Allah SWT untuk dijumpai dengan bulan yang agung ini. Mari kita manfaatkan bulan yang suci ini, meningkatkan iman dan taqwa, mendekatkan diri kepada Allah SWT, maka Allah SWT memudahkan segala urusan kita. Baik yang kaitannya dengan duniawi maupun akhirat. Bukankah semua  makhluk yang hidup akan mati. 

Hal ini yang perlu kita sadari. Karena kematian itu nyata ada, dan kehidupan dunia hanya sementara. Di dunia adalah tempat memanen amal, dan akhirat adalah tempat memetik amal. Jika amal baik yang dilakukan, maka amal baik pula yang didapatkan. Dan sebaliknya, jika amal buruk yang dilakukan, makan amal buruk pula yang didapatkan.

Dalam menyambut bulan suci Ramadhan kali ini, Muhammad Indra pada  Rabo (16/3/2022) seorang remaja dan beberapa anak lainnya dari dusun kesambis Desa Bujak Kec. Batukliang. Kab. Lombok Tengah membuat petasan dari  botol yang diisikan dengan karbit. Menurut pengakuannya, sistem petasan tersebut seperti berikut.  langkah langkah

"ambil botol yang trus bolongin bagian samping bawah, trus buang tutup botol, trus masukan batu karbit, trus di siram pakek air liur / air"