Suatu hari, Joko dan Yono berbincang di warung kopi pinggir jalan. Joko saat itu baru pulang setelah setahun penuh bekerja di Jepang.
Yono: "Hebat kamu Jok, sekarang udah sukses bisa ke Jepang."
Joko: "Biasa aja Yon. Namanya juga kerja, di mana ada rejeki, di situ kita kejar."
Yono: "Tetep aja kamu hebat bisa ngejar rejeki sampai Jepang. Lah aku cuma di sini jadi kuli bangunan."
Joko: "Jangan gitu, rejeki kan udah ada yang ngatur."
Yono: "Eh, tapi aku jadi penasaran Jok. Kamu bisa sampai Jepang gitu dulu gimana caranya?"
Joko: "Panjang persiapannya. Yang jelas, aku dulu belajar sama sekolahnya serius. Jarang bolos, aktif di kelas."
Yono: "Iya juga ya, kamu dulu anak paling rajin di kelas. Jadi nyesel, dulu aku sering bolos."
Joko: "Nah itu, makannya kamu sampai sekarang cuma jadi kuli di sini. Nggak ada perkembangan"
Yono: "Oh iya, ngomong-ngomong kamu di Jepang jadi apa?"
Joko: "Jadi kuli."
