Ruang Publik untuk Pemanfaatan warga sekitar
Ruang pubik merupakan tempat berkumpulnya warga atau komunitas untuk berbagai tujuan baik pribadi maupun kelompok. Wahana interaksi ini sebagai wadah aktivitas masyarakat.
Ruang publik meliputi jalan, taman bermain, jalur hijau, tempat parkir dan area rekreasi.
UU No. 26 tahun 2007 tentang peraturan ruang menyatakan bahwa setiap kota harus menyediakan Ruang Taman Hijau minimal 30 persen dari luas wilayah kota, 20 persen RTH publik dan 10 persen RTH pribadi.
Ruang Taman Hijau menjadi kebutuhan penting terutama bagi kota metropolitan, termasuk kota Depok yang kini menjadi kota metropolitan sebagai kota penyanggah Ibu Kota DKI Jakarta.
Kota Depok memiliki luas 200,29 Kilometer Persegi atau 20 029 Hektare. Dengan luas seperti itu kota Depok hingga kini telah memiliki 101 taman yang tersebar ditingkat RT dan RW.
Taman sebagai salah satu ruang terbuka hijau memiliki andil besar dalam pemanfaatan ruang terhadap masyarakat. Selain taman merupakan fungsi ekologi juga sebagai tempat lingkungan yang sehat dan bersih bagi masyarakat sekitar taman tersebut.
Taman yang terletak di jantungnya Pondok Cibubur ini, berada di wilayah RW 08 Kelurahan Cisalak Pasar Kecamatan Cimanggis. Dibangun atas partisipasi warga RW 08 dan bantuan dari pemerintah kota Depok sangat tepat untuk mendukung program Depok sebagai kota layak anak.
Dengan luas 600 meter persegi, taman yang  memiliki taman edukasi dan bermain untuk anak-anak juga ada jalur terapi untuk usia lanjut.
Jalur terapi tersebut sebagai  akupuntur refleksi pada kaki, berguna mengurangi rematik, meningkatkan sirkulasi darah, metabolisme, keseimbangan hormon, membuang toksin serta menghilangkan kelelahan.
Ruang publik yang dimiliki dapat dimanfaatkan untuk tempat mengobrol, ruang santai, teman bermain juga berolah raga. Jalan yang cukup luas di sisi-sisi taman tempat pedagang berjualan.
