Johan Wahyudi, penyanyi muda berbakat ini sebelumnya dikenal lewat lagu Wonderful Wanurejo, lagu tentang desa wisata Wanurejo. Selain sebagai pemusik Johan Wahyudi juga dikenal sebagai seorang pemandu wisata, tak heran lagu sebelumnya ia buat untuk promosi desa wisata di tempatnya, yaitu desa wisata Wanurejo. Saat ini Johan sudah memiliki album lagu sendiri, tercatat ada 9 lagu hasil ciptaannya.
Kali ini, lewat lagu terbarunya berjudul "Pulang ke Magelang" Johan ingin kembali mempromosikan daerahnya, memperkenalkan keindahan kota Magelang, dan menceritakan tentang Persahabatannya dulu.
Kota Magelang memang menjadi salah satu Kota tertua ke empat di Indonesia yang lahir pada 11 April 907 Masehi. Penentuan usia itu didasarkan dari keterangan Prasasti Gilikan, Prasasti Poh, dan Prasasti Mantyasih. Ketiga prasasti itu ditulis di atas lempengan tembaga. Kota Magelang juga menjadi bagian dari simbol keagungan ajaran Buddha dilihat dari keberadaan Candi Borobudur yang megah, dan candi-candi Buddha disekitarnya
Video klip lagu yang bercerita tentang cerita persahabatan ini pun berlatar eksotisnya Kota Magelang, dan berbagai destinasi yang menjadi magnet dari kota Magelang. Ia menampilkan tempat-tempat yang selalu ia dan sahabatnya selalu kunjungi dulu seperti: Alun-alun, klenteng, pecinan, lapangan Rindam dan kuliner khas kota Magelang, yaitu kupat tahu.
Lagu Pulang ke Magelang resmi dirilis di laman Youtube Johan Wahyudi pada Kamis (07/03/2024) atau bisa diakses melalui link berikut : YouTube
"Lewat lagu ini saya ingin memperkenalkan ini loh kota Magelang, betapa Indahnya Kota Sejuta Bunga, sebagai warga Magelang atau yang pernah berkunjung pasti kita juga memiliki kenangan indah dikota ini ," tutur Johan
Di sisi lain, Johan juga mengajak musisi-musisi lokal untuk tetap berkarya. Lagu itu tidak harus melulu soal jatuh cinta atau sakit hati, tapi bisa cerita tentang persahabatan, alam sekitar atau kalau bisa ikut mempromosikan keindahan daerahnya lewat lagu tentu akan lebih membanggakan.
"Meskipun kita musisi lokal, ayo kawan-kawan, kita tetep bisa eksis kok. Apalagi selagi kita masih bisa berkarya, jadi mari gunakan talenta yang ada selagi masih kita bisa, apalagi kalau karya itu bisa menjadi inspirasi & bermanfaat bagi orang lain," tambah Johan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H