Mohon tunggu...
Mahmuda
Mahmuda Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis Musik

Jurnalis Musik Lokal Indonesia #MusikIndonesia #MusikLokal #MusikIndependen

Selanjutnya

Tutup

Music

After Memory: Perjalanan Band Pop Rock Hingga Fokus Berkarya di Era Digital

12 November 2023   00:37 Diperbarui: 12 November 2023   00:59 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jakarta, 12 November 2023. Setiap melodi, tiap harmoni, dan setiap bait lirik menciptakan perjalanan emosional yang tak terlupakan. Begitulah kisah yang diceritakan oleh After Memory, sebuah band pop rock yang membawa warna musik yang mengalun sejak tahun 2014. Dengan formasi Agung di vokal dan gitar, Andri di bass, Aldi di drum, dan Hafi di vokal, band ini menjadi paduan suara yang memikat hati para penikmat musik.

Catatan Harmonis dalam Diskografi

After Memory menghadirkan nuansa pop rock yang memikat melalui serangkaian single yang mencerminkan perjalanan batin. Dari melodi yang menggoda hingga lirik yang menggugah, setiap lagu adalah sebuah kisah tersendiri. Beberapa single yang telah menghiasi dunia musik, antara lain:

  • 1. Tersenyum Indah Selalu
  • 2. Hanya Kau Cintaku
  • 3. Biarlah Semua Berlalu
  • 4. Laut Legenada
  • 5. Tiada yang Lain di Hati
  • 6. Teriakan Maaf
  • 7. Siklus Cinta (Acoustic)
  • 8. Kimi ga Suki
  • 9. Smiling Star
  • 10. Bangkit
  • 11. Bunga Cinta Bermekaran (Acoustic)
  • 12. Sedikit Posesif
  • 13. Puing-Puing Cinta
  • 14. Mengukir Cerita Indah

DENGARKAN DISINI !!!


Kecintaan After Memory terhadap musik tak hanya terlihat dari lagu-lagu orisinal mereka, tetapi juga melalui karya-karya unik dalam bentuk *single cover*, seperti "Anugerah Terindah yang Pernah Kumiliki" dari band papan atas Indonesia: Sheila On 7.

Rangkaian Perjalanan: Dari Lomba Akustik hingga Music Digital Platform

Perjalanan After Memory bukan hanya sebatas di atas panggung. Mereka pernah meramaikan lomba band akustik pada tahun 2015, mengisi berbagai kafe di Malang dan Blitar, menciptakan momen yang tak terlupakan bagi para penggemar musik. Namun, di tahun 2016, mereka memutuskan untuk vakum sejenak.

Takdir berkata lain di tahun 2022, After Memory kembali menyapa dunia melalui platform musik digital. Memulai langkah baru, mereka merilis karya-karya terbarunya, menghadirkan harmoni yang semakin matang dan meresap. Saat ini, fokus utama mereka adalah menciptakan karya, membiarkan melodi dan lirik berbicara atas nama emosi yang terkandung dalam setiap nadanya.

Harmoni Untuk Masa Depan

Melalui musik, After Memory ingin menyampaikan pesan harmoni yang dapat menyentuh jiwa pendengar. Dalam setiap karya, mereka menciptakan pengalaman mendalam yang memperkaya perjalanan batin setiap individu. Dengan penuh semangat, After Memory melangkah ke masa depan, menyongsong inovasi dan eksplorasi baru dalam bingkai musik pop rock yang mereka cintai.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun