Diam sejenak
Membisu, berselimut rindu
Hening, membayangkan masa lalu nan indah yang telah lekang oleh waktu
Meratapi nasib saat ini, yang tak tau awal dan ujung
Gelisah, semua terasa hampa
Menyesal, namun tak tau salah siapa
Diam sejenak
Sedih, karena sekarang benar-benar sepi
Hanya seorang diri menjalani hari penuh misteri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!