Mohon tunggu...
Mahir Riyadl
Mahir Riyadl Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis di Mading Romansa

Adalah penulis biasa, suka mengamati hal yang ramai dibicarakan, dan membuatnya menjadi sebuah tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Bahaya Lingkungan Toxic dalam Bekerja: Ancaman Tersembunyi di Tempat Kerja

23 Juni 2024   07:00 Diperbarui: 23 Juni 2024   08:34 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Worklife. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Di balik kesibukan dan rutinitas sehari-hari di tempat kerja, seringkali terdapat ancaman yang tidak terlihat namun sangat berbahaya: lingkungan kerja yang toksik. Istilah "lingkungan kerja toksik" berarti lingkungan kerja yang tidak sehat sebab dipenuhi perilaku toksik, perilaku memberikan dampak buruk kepada orang lain, terutama kepada psikisnya.

Lingkungan kerja yang toksik ini dapat berdampak negatif terhadap kesehatan dan kesejahteraan karyawan. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang berbagai bahaya lingkungan toksik di tempat kerja, termasuk dampaknya, tanda-tanda, dan langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil.

Dampak Bahaya Lingkungan Toxic dalam Bekerja

Lingkungan kerja yang toksik dapat menyebabkan dampak yang merugikan bagi kesehatan mental karyawan. Beberapa dampak yang umum meliputi:

1. Kesehatan Mental dan Emosional:

   - Suasana kerja yang toksik yang mencakup perilaku tidak etis, intimidasi, atau tekanan kerja yang berlebihan dapat berdampak buruk pada kesehatan mental. Ini bisa menyebabkan stres, kecemasan, atau bahkan depresi.

2. Produktivitas dan Kinerja:

   - Karyawan yang terus-menerus terpapar lingkungan kerja yang tidak sehat cenderung mengalami penurunan produktivitas dan kualitas kerja. Hal ini dapat berdampak negatif pada keseluruhan kinerja perusahaan.

Tanda-tanda Lingkungan Kerja yang Toksik

Penting untuk mengenali tanda-tanda bahwa lingkungan kerja mungkin menjadi toksik. Beberapa indikator umum meliputi:

Konflik interpersonal yang tinggi: Ketegangan yang konstan antara rekan kerja atau antara manajemen dan karyawan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun