Pengalaman Bersama J&T
Saya masih teringat pertama kali saat J&T masuk pertama kali dalam kompetisi perusahaan logistik. Karena mempunyai bisnis toko online, saya sering membeli barang dari suplier melalui marketplace.Â
Awalnya saya ragu memakai jasa pengiriman paket menggunakan  J&T karena masih pemain baru. Saya khawatir dengan pengiriman yang lambat dan tidak bisa tracking paket secara real time.
Waktu itu teknologi J&T masih manual, resi diinput manual pakai kertas biasa, belum memakai data online. Begitu juga dengan pelanggan toko online kami (saya dan istri), masih mempertanyakan cepat atau lambat pengiriman menggunakan  jasa J&T.
Seiring dengan berkembangnya bisnis dari J&T, sekarang, kantor cabang J&T merupakan tempat yang saya kunjungi tiap hari. Ekspedisi J&T sekarang menjadi pilihan pertama dan utama hampir seluruh pelanggan toko online kami (saya dan istri).Â
Perubahan perilaku konsumen tersebut menjadikan kerja dan proses bisnis online saya berjalan dengan mudah dan efektif.Â
Migrasi masif pelanggan toko online tersebut sangat memberikan manfaat besar bagi kemajuan perkembangan bisnis online saya. Berikut detail dari cerita saya berbisnis dengan menggunakan jasa J&T.
1. Bagaimana Pelanggan Menerima Produk
Setiap hari saya mengantarkan pesanan paket yang dititipkan oleh istri. Ketika jam istirahat atau jam pulang kantor, saya selalu sempatkan untuk mengantarkan paket pesanan tersebut. Terkadang malam hari juga tetap ada paket yang harus saya antarkan ke berbagai ekspedisi.
Mengunjungi kantor ekspedisi kesana kemari terkadang menguras tenaga dan waktu. Belum lagi antrian di satu kantor ekspedisi yang banyak dan membuat bete.