Gelombang protes buntut dari pernyataan Ade Armando di akun media sosialnya terus bergulir. Kali ini protes yang ditujukan kepada Ade Armando datang dari masyarakat dan budayawan di kota Solo. Spanduk-spanduk berisi kecaman terhadap statement Ade Armando terlihat di berbagai kecamatan di kota Solo. "menyakiti Yogyakarta sama dengan menyakiti Surakarta" demikian iai kecaman dalam spanduk-spanduk tersebut.Â
Diketahui, Ade Armando menyampaikan kritik kepada para mahasiswa khususnya Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Gajah Mada (UGM), yang menggelar aksi protes terkait politik dinasti.
Lewat akun media sosial miliknya, Ade Armando menyebut bahwa BEM UGM ironis karena sesungguhnya mereka mengadakan aksi protes bahkan tinggal di Daerah Istimewa Yogyakarta yang mempraktikkan politik dinasti.Â
Sayangnya pernyataan Ade Armando terlalu sembrono. Sangat jelas bahwa Ade Armando minim pengetahuan mengenai sejarah keistimewaan kota budaya tersebut.Â
Pernyataan Ade Armando tersebut juga telah mendapat respon dari ketua umum PSI.Â
"Kami dari partai PSI taat sama konstitusi apalagi yang menyangkut dengan daerah keistimewaan dari Daerah Istimewa Yogyakarta," ujar Kaesang di salah satu kafe di pusat Kota Surabaya (6/12/2023).
"Jadi buat kader PSI yang tidak bisa mengikuti Undang-Undang maupun Undang-Undang Dasar (UUD), itu juga buat bang Ade (Ade Armando) maupun kader yang lain yang enggak bisa taat, bisa keluar saja dari PSI," tegasnya.
Ade Armando sendiri sempat mengakui kekilafannya dan meminta maaf, dan sekali lagi Ade Armando tidak memahami budaya dan karakter masyarakat Jawa dimana seharusnya ia datang meminta maaf secara langsung di hadapan Sri Sultan Hamengkubuwono X selaku pemimpin daerah Yogyakarta yang namanya secara langsung ia sebut. Cara Ade Armando meminta maaf di akun media sosial dinilai masyarakat Jawa tidak sopan dan terkesan menyepelekan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H