Mohon tunggu...
Bagus AlamMahendra
Bagus AlamMahendra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang Mahasiswa Aktif

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Bagaimana Harga Daging Sapi saat Idul Adha?

17 Juni 2024   21:07 Diperbarui: 17 Juni 2024   21:18 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Proses wawancara bersama ibu Rizky

Bandung, 16 Juni 2024. Menjelang Hari Raya Idul Adha, harga daging sapi di berbagai daerah di Indonesia mengalami kenaikan. Hal ini tentu saja menjadi kekhawatiran bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang ingin membeli daging qurban. Untuk memahami situasi ini, kami berkesempatan mewawancarai Ibu Rizky, seorang Pedagang Sapi di Kosambi Kota Bandung. Kami menanyakan bagaimana kenaikan harga daging sapi menjelang Idul Adha tahun ini dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. "Tapi tidak melonjak juga Cuma ada kenaikan jadi daging sapi naiknya itu satu tahun sekali saat Idul Fitri saja" ujar Ibu Rizky.

Kami juga menanyakan bagaimana kenaikan harga daging sapi ini berdampak pada masyarakat, khususnya konsumen dan pedagang sapi. Ibu Rizky menjawab "jangankan naik harga daging sapi saja, udah mahal jadi berkurang konsumennya. Apalagi di bandingkan dengan daging yang lebih murah yang ada di supermarket." ucapnya.

Menanggapi hal tersebut kami pun menanyakan kepada Ibu Rizky apakah ada upaya pemerintah yang menanggapi hal ini "Sampai saat ini kayanya belum ada atau mungkin gatau karna ibu bedagang biasa" ucap Ibu Rizky. Mendengar hal tersebut kami ingin mengetahui apa upaya dalam menarik pelanggan yang dilakukan oleh Ibu Rizky "Daging sapi konsumennya itu dari menengah ke atas jadi yang betul-betul memang membutuhkan,baru beli daging sapi karna harganya mahal berbeda dengan daging ayam dan lain-lain jadi tergantung rezekinya" ujarnya.


Kesimpulan yang kami dapat, perubahan harga daging sapi hanya terjadi setahun sekali yaitu pada saat idul fitri. kenaikan tersebut juga tidak terlalu melonjak tinggi pertahun nya.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun