"Rasulullah SAW makan dengan menggunakan tiga jari tangan kanan dan menjilati jari-jari tersebut sebelum dibersihkan." (HR.Muslim)
Dengan hanya menggunakan tiga jari, otomatis ini akan membatasi asupan makanan yang masuk ke mulut kita. Sehingga membuat Enzym ptyalin yang diproses kelenjar saliva di dalam mulut dapat bekerja secara maksimal. Makanan jadi lebih mudah dicerna tubuh. Hal ini tentu saja dapat mencegah obesitas atau kegemukan.
Makan dengan tangan juga bermanfaat bagi kesehatan. Tangan mengandung enzim RNase yang banyak dihasilkan oleh tiga jari yakni ibu jari, jari telunjuk dan jari tengah yang dapat berfungsi menekan aktivitas bakteri yang merugikan dalam tubuh. Lalu membunuhnya saat makanan masuk ke pencernaan.
3. Mengatur Porsi Makan
Rasulullah SAW mengajarkan kita untuk tidak makan secara berlebihan meskipun makan tersebut halal. Hal ini sesuai dengan perintah Allah di dalam Al Qur'an.
"Makan dan minumlah kamu dan jangan berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebihan." (QS Al A'raf ayat 31)
Adapun porsi makan yang tepat seperti yang diajarkan oleh Baginda Nabi adalah membagi perut kita menjadi tiga bagian. Dan sepertiga perut itulah ukuran porsi makan yang sehat.
"Hendaknya sepertiga perut itu untuk makanan, sepertiga yang lain untuk minuman dan sepertiga terakhir untuk nafas." (HR Ibnu Majah)
4. Waktu yang Tepat Untuk Makan
Rasulullah pernah ditanya seseorang resep sehat kaumnya. Saat segerombolan orang datang ke Madinah untuk mengunjungi Beliau. Dan Rasulullah menjawab :
"Kami adalah kaum yang tidak akan makan sebelum datang rasa lapar dan berhenti makan sebelum kenyang."