Mohon tunggu...
Mahardhika rais Jatmiko
Mahardhika rais Jatmiko Mohon Tunggu... Freelancer - Mahardhika rais Jatmiko

Mahardhika rais Jatmika seorang siswa SMA 1 di banjarmasin yang sedang ada di jenjang kelas 10 dan sekarang sudah berumur 15 tahun.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Taman Maskot Bekantan

9 Januari 2020   15:47 Diperbarui: 9 Januari 2020   16:02 659
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bekantan merupakan hewan asli dari Kalimantan Selatan yang telah menjadi salah satu maskot atau sebuah simbol kekhasan dari Kalimantan Selatan terutama di Kota Banjarmasin. Hewan yang bernama latin Nasalis larvatus ini memang menjadi primata khas Kalimantan Selatan yang banyak tersebar di hutan-hutan Kalimantan, meski begitu populasi Bekantan pada saat ini sudah semakin berkurang dan terancam punah yang keberadaannya sangat dilindungi. 

Primata unik berhidung mancung yang satu ini telah sejak dulu menjadi maskot Kota Banjarmasin dengan segala keunikan dan keistimewaannya, sehingga tak bisa dipungkiri bahwa ada patung Bekantan yang sengaja dibuat untuk masyarakat. Hal tersebut dilakukan supaya masyarakat dapat mengetahui bagaimana wujud dari primata unik yang satu ini walau keberadaannya yang mulai begitu langka serta sebagai penunjuk bahwa maskot dari kota Banjarmasin adalah Bekantan.

Untuk itu pemerintah kota Banjarmasin berinisiatif untuk membangun taman siring Bekantan yang ada di tengah kota Banjarmasin sebagai pemercantik kota. patung maskot Bekantan ini dibangun sekitar tahun 2015 bersamaan dengan pembangunan taman siring di tepi sungai dan fasilitas umum lainnya. Patung tersebut telah direalisasikan sekaligus diresmikan oleh walikota pada 29 september 2015. 

Dulunya sebelum pembangunan proyek "Taman Maskot Bekantan " ini, area tersebut hanyalah berupa permukiman penduduk yang mungkin saya rasa liar dan tampak kumuh. Namun beberapa saat setelah itu kawasan itu ditertibkan dan dibangunlah taman wisata siring bekantan ini. setelah direalisasikan pemerintah, ikon kota yang satu ini selalu ramai dikunjungi terutama saat akhir pekan atau hari-hari spesial lainnya seperti penyambutan malam tahun baru yang sebentar lagi akan diadakan.

Patung yang terletak tepat di pinggiran sungai martapura ini posisinya dikenal cukup strategis, mengenal kota Banjarmasin merupakan kota yang dikenal sebagai kota seribu sungai dan tentunya keduanya akan saling berkaitan. Maka tak salah jika keunikan serta daerah yang strategis inilah yang menyebabkan kawasan ini selalu ramai oleh pengunjung. 

Selain itu tak hanya patung ikonnya saja yang menjadi destinasi wisata para pengunjung, tetapi fasilitas atau daerah yang ada di sekitarnya, seperti lapangan basket dan carteran klotok yang ada di tempat ini. 

Untuk menikmati fasilitas lapangan basket pengunjung tak dikenai biaya sepeserpun alias gratis dan untuk menikmati carteran klotok pun anda hanya merogoh kocek sedikit dan tak terlalu dalam karena biayanya sudah terbilang ramah di kantong kita, yakni hanya Rp.5.000,00 untuk wisata susur sungai martapura dan Rp.35.000,00 untuk carteran wisata ke Pulau Kembang dan tentunya biaya ini adalah biaya untuk pulang-perginya. 

Selain itu setelah saya amati lagi ternyata ada yang lebih unik nan menarik lagi pada patung bekantan ini yaitu adanya pancuran air yang terletak pada mulut patung sang maskot serta lampu yang cerah dan berwarna warni yang menghiasi patung bekantan tersebut pada malam hari. Selain itu ternyata ada lagi berbagai macam spot foto yang strategis bagi anda yang suka berswafoto. 

Untuk datang ke tempat ini Anda mungkin hanya mengeluarkan uang kurang dari Rp. 5.000,00 yang biasanya untuk biaya parkir dan gratis bagi Anda yang datang dengan menggunakan angkutan umum, bersepeda, berjalan kaki, atau yang lainnya yang memungkinkan anda untuk tidak mengeluarkan biaya parkir. 

Oh ya tak lupa juga bagi Anda yang ingin berbelanja atau jajan anda tak perlu khawatir, apa lagi bingung, karena disini sudah cukup banyak penjual yang menjual  bermacam-macam barang dagangan dan tersedia cukup lengkap untuk memenuhi kebutuhan anda. Jadi Anda pun tak repot lagi mencari jajanan karena di sini sudah tersedia cukup banyak dan lengkap.

Ketika Anda berkunjung ke sini tentu tetap ada peraturan yang harus ditaati untuk tetap menjaga ketertiban, keamanan, dan kenyamanan pengunjung lainnya. Peraturan tersebut antara lain larangan bagi kita untuk membuang sampah sembarangan dan pengunjung diharapkan dapat membuang sampah sesuai pada tempatnya. Selain itu kita juga dilarang untuk menaiki maskot sang Bekantan atau melakukan sesuatu yang bisa merusak patung maskot Bekantan dan segala sesuatu yang ada dikawasan ini atau pun sekitarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun