Mohon tunggu...
Mahanani Putri
Mahanani Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Unesa

Bermain di alam dan menari

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengapa Komunikasi itu Penting?

3 Januari 2025   10:36 Diperbarui: 3 Januari 2025   10:36 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Komunikasi merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia, tanpa adanya komunikasi manusia tidak dapat saling berinteraksi. Setiap hari manusia membutuhkan dan senantiasa berusaha membuka serta menjalin komunikasi atau hubungan dengan sesamanya. Dalam hubungan tersebut terjadilah proses sosial yang memungkinkan terjadinya interaksi yang berlangsung dengan adanya komunikasi. Individu yang dapat berkomunikasi secara efektif dengan orang lain dan lingkungan yang dihadapinya akan membawanya ke arah pertumbuhan diri yang lebih maju. Sebaliknya, individu yang tidak dapat berkomunikasi secara efektif atau banyak mengalami kegagalan dalam berkomunikasi dengan orang lain, akan banyak mengalami hambatan dalam pertumbuhan dirinya.

Komunikasi secara etimologis merupakan terjemahan dari bahasa Inggris communication yang berasal dari bahasa latin communis yang berarti "sama atau sama makna" yang paling banyak digunakan sebagai asal-usul dari kata komunikasi. Komunikasi adalah proses penyampaian suatu pertanyaan oleh seseorang kepada orang lain. Manusia sebagai makhluk sosial yang selalu membutuhkan orang lain dalam kelangsungan hidupnya menjadi pihak yang terlibat dalam suatu kegiatan komunikasi. Secara umum komunikasi diuraikan sebagai pemberitahuan informasi dalam bentuk berita, pesan, pengetahuan, pikiran, dan nilai-nilai pada orang lain dengan maksud agar orang lain tersebut berpartisipasi. Pada akhirnya informasi tersebut milik bersama antara orang yang menyampaikan pesan (komunikator) dengan orang yang menerima pesan (komunikan).

Proses Komunikasi Menurut Lasswell

Komunikasi terjadi melalui proses yang dilakukan antara pengirim pesan (komunikator) dengan penerima pesan (komunikan). Konsep Komunikasi menurut Lasswell adalah melalui 5 tahapan, sebagai berikut:

  • Who (siapa). Who berperan sebagai komunikator atau sumber informasi yang bertugas untuk memulai komunikasi, baik secara individu, kelompok, maupun lembaga.
  • Says What (Berbicara apa). Hal apa yang akan disampaikan oleh pengirim pesan (komunikator) kepada penerima pesan (komunikan).
  • In Which Channel (Dengan media apa). Media yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi dari komunikator kepada komunikan, baik secara langsung (tatap muka) maupun tidak (melalui media elektronik atau media cetak).
  • To Whom (Kepada siapa). Komunikator harus menentukan pihak penerima pesan (komunikan) saat akan mengirim pesan. Pihak penerimanya bisa individu, kelompok, maupun lembaga.
  • Whit What Effect (Dampak yang dihasilkan). Setelah pesan diterima, perlu dilihat adakah perubahan diri dari komunikan, seperti bertambahnya pengetahuan, perubahan pendapat, perubahan sikap, dan sebagainya.

Dalam konsep komunikasi menurut Lasswell ini komunikator lebih aktif menyampaikan pesan. Sedangkan komunikan hanya menerima pesan dari komunikator tanpa memberi umpan balik berupa respon kepada pengirim pesan. Model komunikasi dari Lasswell ini digunakan sebagai gambaran komunikas massa seperti, televsi, radio, majalah koran, dan sebagainya.

Mengapa Komunikasi Menjadi Penting?

Seperti yang kita tahu, komunikasi merupakan kunci dari suatu keberlangsungan hidup manusia. Adanya komunikasi dapat kita mampu untuk menciptakan kebahagiaan hidup manusia.

  • Komunikasi Membantu Mengembangkan Perkembangan Intelektual dan Sosial. Perkembangan kita sejak bayi hingga dewasa beriringan dengan semakin luasnya hubungan kita dengan orang lain. Diawali dengan hubungan atau komunikasi yang terbentuk antara ibu pada saat bayi dan akan semakin meluas seiring dengan bertambahnya usia kita. Bersamaan dengan itu, perkembangan intelektual dan sosial kita akan sangat ditentukan oleh kualitas saat kita berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang lain.
  • Komunikasi Dengan Orang Lain Dapat Membentuk Jati Diri. Saat berkomunikasi secara sadar atau tidak sadar kita akan menangkap tanggapan atau komentar dari orang lain terhadap diri kita. Dari komunikasi ini kita akan tahu tentang diri kita menurut orang lain yang kita tidak sadari. Berkat adanya komunikasi dengan orang lain kita dapat menemukan siapa diri kita yang sebenarnya.
  • Memahami Realitas Tentang Lingkungan Sekitar. Lewat komunikasi dengan orang lain kita dapat membandingkan kesan-kesan dan pengertian orang lain tentang lingkungan sekitar atau realitas yang sama di sekitar kita. Dengan ini kita akan banyak menemukan pandangan yang berbeda-beda tentang suatu hal yang sama karena adanya komunikasi. Dari sini kita akan lebih memahami tentang sesuatu yang ada di sekeliling kita.
  • Kesehatan Mental Ditentukan dari Kualitas Komunikasi. Bila hubungan kita dengan orang lain diliputi berbagai masalah kita akan merasa sedih, cemas, dan frustasi. Jika kita memutuskan untuk menarik diri kita akan semakin merasa sepi dan terasing. Mengatasi hal ini kita perlu adanya konfirmasi dari orang lain bahwa diri kita normal, sehat, dan berharga. Hal ini hanya dapat kita peroleh dari hubungan komunikasi kita dengan orang lain.

Selain dari 4 hal di atas, komunikasi memunginkan menjadi sangat penting karena mencakup beberapa hal lain. Komunikasi akan terus kita lakukan setiap saat, baik secara verbal maupun non-verbal. Bahkan saat tidak bertemu dengan siapapun kita dalam membangun hubungan dengan cara komunikasi melalui media lain seperti media elektronik atau media sosial untuk memenuhi kebutuhan kita dalam berinteraksi dengan orang lain. Berikut merupakan hal lain yang menjadikan komunikasi menjadi penting:

  • Membangun Hubungan. Dalam membangun hubungan yang kuat dan saling memahami sesame dengan lebih baik diperlukan adanya komunikasi yang efektif.
  • Pengembangan Pengetahuan. Pengembangan pengetahuan bukan hanya bisa kita lakukan melalui membaca buku atau mengamati sesuatu, akan tetapi pengembangan pengetahuan bisa kita lakukan dengan proses komunikasi yang memungkinkan aka nada transfer pengetahuan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
  • Kesuksesan dalam Bisnis. Guna meningkatkan produktivitas, membangun tim yang kuat, dan membantu mencapai tujuan bisnis perlu adanya komunikasi yang bai kantar anggota dalam suatu tempat kerja.
  • Menyelesaikan Konflik. Konflik tidak akan selesai jika individu yang terlibat saling diam dan tidak berusaha untuk menyelesaikan konflik yang sedang terjadi. Dengan adanya komunikasi yang terbuka dan jujur maka akan membantu mengatasi konflik yang terjadi antara individu atau kelompok.
  • Media Informasi. Komunikasi menjadi media utama untuk menyampaikan berita, informasi kesehatan, pendidikan, dan lain sebagainya.

Bagaimana Jika Kita Tidak Berkomunikasi?

Komunikasi merupakan hal yang sudah tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sehari-hari kita karena komunikasi sebagai alat untuk kita membangun hubungan dengan orang lain sebagai makhluk sosial. Namun, bagaimana jika kita tidak berkomunikasi?

  • Emosi Menjadi Labil. Berkomunikasi dengan orang lain membantu kita untuk mengekspresikan emosi kita dengan bebas. Namun jika kita memilih untuk tidak berkomunikasi dengan orang lain maka akan cenderung tidak dapat mengeluarkan emosii dan akan menumpuk. Hal ini lah yang membuat emosi kita menjadi labil dan sulit untuk dikendalikan.
  • Menjauhkan Diri dari Orang Lain. Saat kita memutuskan untuk tidak berkomunikasi kita akan cenderung untuk menjauh dari orang lain agar tidak tercipta interaksi.
  • Menjadi Orang yang Mudah Menyerah. Orang yang memutuskan untuk tidak berkomunikasi hanya akan mengandalkan dirinya sendiri untuk bertahan hidup. Padahal saat diri kita merasa terpuruk dan hampir menyerah orang lain akan membantu kita meyakinkan diri kita bahwa kita mampu. Namun jika kita menarik diri dari orang lain maka kita akan kesulitan dalam mengontrol diri kita.
  • Kehidupan akan Terpecah Belah. Adanya komunikasi membuat kita dapat menyatukan pendapat yang berbeda untuk mencapai tujuan yang sama. Sebaliknya jika tanpa komunikasi maka kehidupan manusia akan individualis atau lebih mementingkan dirinya sendiri. Dari sini lama kelamaan kehidupan yang berlangsung akan mudah terpecah belah atau tidak harmonis.

Beberapa hal tersebut kemungkinan akan terjadi jika kita tidak berkomunikasi dengan orang lain. Kita akan cenderung menarik diri dan sulit untuk berinteraksi dengan orang lain. Maka dari itu komunikasi menjadi hal yang penting dalam kehidupan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun