Mohon tunggu...
maghrita daruningtyas
maghrita daruningtyas Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa ilmu komunikasi uin sunan kalijaga 21107030095

mahasiswa ilmu komunikasi uin sunan kalijaga 21107030095

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Watu Mabur Mangunan, Wisata Negeri di Atas Awan

11 Juni 2022   03:34 Diperbarui: 11 Juni 2022   03:40 720
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yogyakarta, daerah yang memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan karena banyaknya wisata alam dan wisata kuliner yang dapat di temukan di Yogyakarta. Salah satu nya wisata alam yang bernama Watu Mabur yang tepatnya berada di Lemahbang RT28, Lembah Bang, Mangunan, Kecamatan Dlingo, 

Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Di Watu Mabur mangunan ini wisatawan atau pengunjung dapat melihat banyak pemandangan, yaitu berupa alam pegunungan yang begitu menawan. Wisatawan juga dapat melihat hamparan hutan hijau serta sungai oyo yang begitu besar dan tampak sangat mempesona, 

apalagi jika wisatawan menikmati keindahan alam ini lewat atas, karena Watu Mabur Mangunan ini di kenal salah satu wisata negeri di atas awan. Selain itu di wisata Watu Mabur ini juga terkenal dengan tebingnya, yang di kenal dengan sebutan tebing Watu Mabur. Di tebing Watu Mabur itulah wisatawan menjadikan nya tempat wisata bumi perkemahan atau yang dikenal dengan camping ground. 

Di tempat ini juga sangat cocok untuk melihat atau menunggu waktu terbitnya matahari karena, wisatan akan mendapatkan pemandangan yang dapat memanjakan mata seperti pemandangan alam yang berselimut kabut di pagi hari. 

Di tempat ini, wisatawan tidak hanya dapat menikmati wisata camping saja tetapi, wisatawan juga dapat menikmati wisata alam dari ketinggian melalui gardu panjang, di mana gardu panjang ini menjadi salah satu spot foto terfavorit bagi wisatawan demi kebutuhan sebuah foto atau selfie. Tetapi untuk berfoto di gardu panjang ini akan di kenakan biaya, adapun biaya yang dimaksud adalah seikhlas dari 

wisatawan yang berkunjung saja, kabarnya hasil donasi atau hasil pembayaran dari wisatawan akan di gunakan untuk biaya pembangunan untuk warga sekitar. Untuk mengunjungi Watu Mabur ini sangat di sarankan pada hari libur saja, agar wisatawan dapat menikmati keindahan alam yang lama, juga karena cocok di jadikan tempat healing karena dapat menghilangkan penat sekaligus dapat 

melepas beban pikiran anda hanya dengan menikmati pesona alam indah yang terdapat di Watu Mabur Mangunan ini.  Kawasan Tebing Watu Mabur ini terbilang belum lama dikenal oleh masyarakat. Hal ini memang terjadi karena dahulu potensi wisata di kawasan Mangunan belum dikembangkan sedemikian rupa. Dahulu Kawasan Tebing Watu Mabur merupakan kawasan yang digunakan untuk perkemahan. 

Area perkemahannya sendiri cukup luas yang bisa menampung puluhan tenda besar. Sampai sekarang kawasan perkemahannya masih ada, namun jarang digunakan untuk aktivitas perkemahan, karena di Yogyakarta begitu banyak spot untuk berkemah.

Selama masa pandemi, tempat ini membatasi pengunjung dan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat seperti melakukan pengecekan suhu tubuh dengan batas tertentu. Tetapi seiring berjalan nya waktu akhirnya wisata Watu Mabur Mangunan ini kembali memberi akses seperti biasa kepada wisatawan yang berkunjung meski tetap dengan mematuhi protokol kesehatan, 

seperti memakai masker, cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan aktifitas apapun, dan penjaga di Watu Mabur Mangunan juga menyiapkan handsanitizer untuk para wisatawan yang datang berkunjung. jadi bagi kalian yang ingin berkunjung ke Watu Mabur Mangunan ini tidak perlu khawatir akan protokol kesehatan yang di sediakan karena tempat ini sudah mematuhi protokol kesehatan dengan baik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun