Mohon tunggu...
Magdalena Suster
Magdalena Suster Mohon Tunggu... Lainnya - Belajar merangkai kata

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Maria Mengujungi Elisabeth

31 Mei 2023   12:51 Diperbarui: 31 Mei 2023   13:34 505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap tanggal 31 Mei Gereja katolik secara universal merayakan peristiwa gembira yakni Maria mengunjungi Elizabeth saudarinya. Dalam perayaan itu dua tokoh yang berperan penting dalam kelangsungan penyelamatan Allah ditampilkan. Kedua wanita hebat ini membut iman umat semakin teguh kepada-Nya. Kita sebagai orang beriman percaya bahwa kunjungan Maria kepada Elisabeth atas dasar tuntunan roh kudus yang ada dalam dirinya. Maria mengadakan perjalanan yang cukup jauh untuk berbagi sukacita, berbagi kegembiraan kepada saudarinya Elisabeth melalui kunjugannya.

Maria adalah wanita yang rendah hati, peka situasi sesame dan siap sedia menolong orang yang membutuhkan. Maria saat menerima kabar dari malaikat bahwa dirinya akan mengandung dan melahirkan seorang anak dan bahwa Elisabeth saudarinya yang disebut mandul itu sedang mengandung dan ini bulan ke-6 bagi Elizabeth. Ketika Maria mendengar pernyataan Malaikat itu, maka Maria bergegas ke pegunungan untuk mengujungi Eisabeth yang sedang mengandung. Maria tinggal bersama Elisabeth kira-kira 3 bulan lamanya.

Maria memberikan diri dan waktunya untuk datang atau mengunjungi Elisabeth. Saat Maria sampai di rumah Elisabeth, Maria memberi salam. Ketika Elisabeth mendengar salam dari Maria anak yang di dalam rahim Elizabeth itu melonjak kegirangan. Lalu Elisabeth mengatakan terpujilah Engkau diantara wanita dan terpujilah buah rahimmu. Siapakah aku ini sampai Ibu Tuhanku datang mengujungi aku. Elisabeth langsung merasakan sukacita dan kebahagiaan yang tidak ada duanya. Elisabeth tanpa ada pemolesan kata mengatakan bahwa dirinya tidak pantas dikunjungi oleh Maria, karena Maria adalah ibu Tuhan. Maria disebut ibu Tuhan karena di dalam rahimnya ada Tuhan.

Maria yang mengujungi Elisabeth juga mengujungi kita. Kunjungan Maria kepada kita dengan kita berdoa Rosario dari rumah ke rumah atau dalam KBG di lingkungan. Maria mengujungi kita dan membawa Yesus sertanya. Maria datang mengunjungi kita. Maria membawa bayi Yesus untuk memberi sukacita, kebahagiaan bagi kita. Dengan kehadirannya yang mengunjungi kita membuat kita semakin dekat dengan Tuhan dan semakin kuat dalam iman kepada Yesus.

Maria yang mengunjungi Elisabeth itu juga mengunjungi kita setiap saat. Maria mengujungi sebagaimana dia mengunjungi Elizabeth demikianlah juga dia mengunjungi kita dalam kehidupan sehari-hari. Kita bersama-sama dengan Maria dan kita bersukacita karena dia membawa kabar gembira bagi kita yakni bayi Yesus yang dikandung dan dilahirkannya. Bayi Yesus yang ada bersama Maria adalah sumber sukacita, sumber kebahagiaan, dan sumber kedamaian.

Semoga dengan kunjugan Maria kepada kita membawa kita juga untuk mengujungi sesama. Kita datang untuk berkunjung untuk membantu saudara-saudari di tempat kerja atau di mana saja kita berkunjung. Semoga dimana saja kita berkunjung, disana kita membawa damai, membawa sukacita dan hal-hal yang rohani. Semoga dengan kehadiran kita membut mereka bahagiaan serta membawa kedamaian agar apa yang dikehendaki oleh Tuhan terjadi. Semoga damai dan sukacita dapat terwujud, terlaksana melalui kehadiran kita melalui kunjungan yang kita berikan dalam kehidupan kita.

Semoga kunjungan kita menambah sukacita bagi diri kita sendiri, bagi orang yang kita kunjungi serta nama Allah semakin dimuliakan karena kunjungan yang kita berikan. Semoga kita dapat seperti Bunda Maria yang berkunjung kepada Elisabeth dia memasukan cinta di sana dia membawa kebahagiaan. Dengan rendah hati sampai mengatakan siapakah aku ini sampai Ibu Tuhanku datang mengunjungi aku. Kerendahan hati Maria ini hendaknya juga menjadi kerendahan hati kita. Semoga apa yang dikatakan oleh Elisabeth kepada Maria juga dikatakan oleh orang-orang yang kita kunjungi untuk memuliakan Allah. Semoga dengan kehadiran kita nama Tuhan semakin dimuliakan dan berkat Tuhan senantiasa melimpah bagi kita, bagi orang kita kunjungi dan bagi siapa saja yang kita layani dalam kehidupan kita

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun