Mohon tunggu...
Riana Listiyastuti
Riana Listiyastuti Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pencari Kerja/Jobseeker

Lulusan baru Teknik Geologi yang memiliki ketertarikan terhadap sains, energi, dan lingkungan. Senang melihat acara olahraga, terutama motorsport (F1 dan MotoGP).

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Air Tanah di Kalirejo, Kulon Progo Tercemar Arsenik: Bagaimana Solusinya?

28 November 2024   08:24 Diperbarui: 28 November 2024   12:24 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lubang tambang emas rakyat yang sedang beroperasi di Kalirejo, Kokap, Kulon Progo/dokrpi

Apa solusi yang dapat dilakukan pemerintah?

Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut terhadap kandungan arsenik pada tiap-tiap sumur warga dan sumber air yang digunakan oleh warga sebagai sumber air minum. Setelah diketahui konsentrasi arsenik pada tiap sumur warga, pemerintah dapat memutuskan sumur mana saja yang aman untuk air minum. 

Hal ini dilakukan karena sifat arsenat yang hanya terkonsentrasi dekat dengan sumbernya. Proses penelitian ini cenderung lebih murah dibandingkan dengan remidiasi. Apabila menggunakan metode remidiasi (proses pemulihan sesuatu dari kondisi tercemar), biaya yang dibutuhkan akan lebih mahal dan proses yang dilakukan akan lebih sulit.

Jika tidak dijumpai sumur warga yang layak untuk sumber air minum, pemerintah setempat dapat mempertimbangkan untuk membangun sumur bor dengan harapan bahwa sumur bor tidak terpengaruh oleh oksidasi lingkungan dan aktivitas penambangan sehingga kandungan pencemar menjadi minimal.

Dinas Kesehatan setempat juga dapat memulai penelitian terkait penyakit yang mungkin muncul akibat konsumsi air tanah yang mengandung arsenik sehingga masyarakat dapat melakukan pencegahan atau pengobatan apabila gejala tersebut muncul.

Harapannya, pemerintah, instansi, maupun akademisi dapat melakukan riset lebih lanjut, lalu memberikan edukasi dan solusi kepada warga Kalirejo. Pemerintah harus mulai memperhatikan ancaman-ancaman yang tidak tampak atau tidak terpikirkan sebelumnya, tetapi dapat berpengaruh besar untuk masa depan masyarakat.

Baca juga:

Sah, Pilot Proyek Pengolahan Emas Tanpa Merkuri di Kalirejo Resmi Diserahterimakan

Pengolahan Emas Bebas Merkuri

Penambang Emas di Kulonprogo Masih Pakai Mercuri, Kalurahan Usulkan Pembangunan di Tempat Khusus

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun