Malang, 15 Januari 2025- Universitas Islam Negeri (UIN) Malang serahkan delapan mahasiswa jurusan Manajemen Pendidikan Islam (MPI) fakultas Ilmu Tarbiyyah dan Keguruan untuk melaksanakan magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Badan Organisasi Sektretariat Balai Kota Malang, Rabu (15/1/2025). Kegiatan penyerahan ini didampingi oleh dosen pendamping lapangan Pak Dr. Marno, M.Ag selaku Wakil Dekan III FITK UIN Malang, Bu Susi Diah H., SH, MM, M.AP selaku staff sub-substansi Kinerja dan Reformasi Birokrasi dan Pak Andri Winarna, SH, MH selaku staff sub-substansi Kelembagaan dan Analisis Kebijakan.
Dalam sambutannya, Pak Marno selaku DPL menyampaikan bahwa beliau menitipkan mahasiswa anggota magang di Badan Organisasi Sekretariat Balai Kota Malang dengan harapan bahwa mahasiswanya dapat mempraktekkan ilmu yang dikuasai dan dikembangkan melalui kegiatan magang. Beliau menekankan pentingnya memahami dan mengikuti arahan dari tugas yang diberikan. "Dengan begitu, mahasiswa perlu proaktif dan menggali banyak keahlian, termasuk softskill karena itu penting dan berkaitan dengan komunikasi", ujarnya. Kemudian staff sub-substansi Kinerja dan Reformasi Birokrasi menerima mahasiswa magang dengan baik dan menyampaikan pesan serta motivasi dan berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut. "Kami sangat menghargai kontribusi mahasiswa UIN Malang dalam proyek-proyek kami. Mereka bisa menggali pengalaman dan memberi kesan positif untuk kami,", tuturnya.
Program magang ini merupakan bagian dari inisiatif MBKM yang bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung di dunia kerja kepada mahasiswa. Kegiatan ini untuk memperkuat hubungan antara kampus dan dunia kerja serta memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam menghadapi tantangan profesional di masa depan juga menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa yang melaksanakan magang.
Acara penyerahan ini diakhiri dengan harapan agar mahasiswa yang akan magang dapat terus mengembangkan diri dan memperoleh pengalaman praktis dilapangan serta  menerapkan ilmu yang telah diperoleh kemudian dapat menciptakan produk positif yang bermanfaat bagi instansi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI