Mohon tunggu...
MTsN 4 Bantul
MTsN 4 Bantul Mohon Tunggu... Guru - Media berita, artikel, opini, dan dokumentasi kegiatan MTsN 4 Bantul dalam memaknai madrasah mendunia

Madrasah Tsanawiyah Negeri Bantul Kota didirikan pada tanggal 16 Maret 1978 yang terletak di Desa Karanggayam Kecamatan Bantul Yogyakarta. asal mula MTs Negeri Bantul Kota adalah PGA Madrasah Tsanawiyah Negeri Bantul Kota, didirikan pada tahun 1957 yang dikenal dengan nama PGAL (Pendidikan Guru Agama Lengkap). MTs Negeri Bantul Kota sudah mengalami pergantian kepala sekolah sejak tahun 1970 sampai sekarang sebanyak Sembilan kali Dari tahun ke tahun, MTS Negeri Bantul kota berkembang dengan pesat dan selalu mengikuti perkembangan dalam bidang Pendidikan dan tehnologi terkini.Dan kini MTs N Bantul Kota telah berganti nama dengan MTs N 4 Bantul.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Raih Pencapaian O2SN, Voleta dari MTsN 4 Bantul Bawa Pulang Medali Emas

10 November 2021   23:43 Diperbarui: 10 November 2021   23:57 423
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bantul (MTsN 4 Bantul) -- Olimpiade Sains Nasional (OSN) merupakan kompetisi di bidang sains untuk tingkat SD/MI hingga SMA/MA. Kompetisi ini diadakan setiap tahun dan setiap sekolah akan mengirimkan siswa terbaiknya untuk mengikuti kompetisi ini. Siswa yang mengikuti OSN harus lolos seleksi tingkat kota/kabupaten dan provinsi. Pada tahun 2021, MTsN 4 Bantul tak mau ketinggalan untuk mengirimkan perwakilan terbaiknya untuk mengikuti ajang bergengsi tersebut.

Rupanya kabar baik menyertai MTsN 4 Bantul pada hari Selasa (9/11) ketika diumumkan hasil dari final akhir O2SN. Voleta Fredlina Raharja, seorang siswa dari kelas 8H di MTsN 4 Bantul berhasil membawa pulang medali emas dalam bidang IPA. Hal ini menjadikan kebanggaan tersendiri bagi Voleta, kedua orangtua, guru pembimbing, dan seluruh anggota keluarga besar MTsN 4 Bantul. Voleta mengungguli ratusan peserta O2SN IPA lainnya setelah melewati 2 babak, yakni penyisihan dan final akhir.

"Alhamdulillah wa syukurillah, ananda kami yaitu Voleta lagi-lagi mengharumkan nama MTsN 4 Bantul. Saya sebagai guru pembimbing menyadari bahwa usaha Voleta sungguh-sungguh keras. Dia berusaha penuh dan mengatur waktunya untuk belajar olimpiade ini. Harapannya, setelah Voleta ada penyusul lain di MTsN 4 Bantul untuk bawakan medali yang lebih banyak lagi," ungkap guru pembimbing IPA, Ary Andaryati. (liz)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun