Pentingnya Business Etiquette

Menjadi pengusaha bukan hanya sekedar menciptakan produk lalu memasarkannya begitu saja karena nyatanya bukan hanya keahlian menciptakan atau memasarkannya bisa mewujudkan kesuksesan tetapi juga dibutuhkan etika dan etiket dalam bisnis. Pebisnis diluar sana seringkali sulit menangani masalah terkait pengelolaan sumber daya secara internal. Maka dari itu , Etiket sangat penting untuk menjadi suatu bekal untuk para pebisnis bersikap .Pastinya istilah etiket ini sering didengar dalam kehidupan sehari hari .

Etiket berasal dari bahasa Prancis "Etiquette" yang berarti tiket.Awalnya tiket berarti tanda masuk yang memperbolehkan seseorang untuk masuk ke dalam acara pengadilan di Prancis dan dalam tiket tersebut tertera aturan aturan yang memastikan bahwa para undangan mengetahui bagaimana cara berperilaku sehingga acara dapat berjalan lancar sehingga etiket memiliki arti adat sopan santun atau tata krama yang perlu selalu diperhatikan agar hubungan selalu baik.Pastinya tidak akan ada orang yang menyukai etika maupun etiket buruk sama halnya juga dengan di dunia bisnis karena dapat berpotensi besar kepada usaha bisnis kita.

Menurut seorang ahli,H.A.Mustafa bahwa "etiket ialah merupakan suatu ilmu perihal perbuatan atau tindakan yang baik maupun yg jelek, insan yang ditinjau asal sudut pandang nalar dan fikirannya". Tanpa kita semua sadari bahwa etiket bisnis lah yang mendorong kita untuk bersikap tanggung jawab , disiplin dan mematuhi aturan aturan lainnya dalam menjalankan bisnis.

Selain itu , alasan mengapa etiket sangat penting dan menjadi salah satu faktor yang dibutuhkan dalam suatu bisnis adalah saat ingin menjalani ataupun mengembangkan hubungan bisnis dengan orang orang yang di dalam negeri dan diluar negeri ,pastinya akan meningkatkan keberhasilan saat pertemuan dengan mereka.Salah satu contoh sederhana dari etiket adalah ketika saat kamu ingin menyerahkan sesuatu kepada orang lain , kamu wajib menyerahkannya dengan tangan kanan.Apabila kamu menggunakan tangan kiri , maka itu dianggap melanggar etiket.

Etiket etiket bisnis yang diterapkan bukan hanya di kantor saja,tetapi juga saat berkomunikasi,perjamuan bisnis dan juga perjalanan bisnis. 

Biasanya seorang profesional mudah untuk menyesuaikan dirinya dengan lingkungan dan budaya perusahaan dimana saja. Hubungan yang baik antar atasan,rekan kerja ,dan juga bawahan pastinya akan menyenangkan dan membuat kinerja kita menjadi optimal.Menghargai privasi juga sangat penting dalam lingkungan bisnis.Khususnya saat ingin menjalin komunikasi , lebih baik hindari bertanya tentang topik yang bersifat pribadi ,uang , kondisi fisik dan masih banyak lagi.Topik yang sebaiknya dipakai seperti cuaca contohnya "Akhir akhir ini udara sedang tidak baik ya , sebaiknya Ibu lebih menjaga kesehatan ya". 

Selanjutnya ada Perjamuan bisnis yang merupakan salah satu aktivitas yang selalu dilakukan para pebisnis untuk kepentingan bisnis maupun sosial dengan cara berkenalan , meminta sesuatu dan mengenal lebih jauh. Biasanya hal hal yang diperhatikan yaitu dari cara berpakaian , waktu makan , etika saat memegang sendok dan saat makan , makanan yang dihidangkan dan masih banyak lagi.

Perjalanan bisnis juga tidak kalah penting dalam membahas etiketnya. Saat ingin melakukan perjalanan bisnis ,hal utama yang paling diperhatikan adalah persiapannya . Persiapannya bisa berupa dokumen perjalanan, perlengkapan pribadi, materi pekerjaan dan sebagainya.

Jika persiapannya kurang matang , maka bisa saja berakibat fatal. Meski etiket bisnis telah dianggap suatu standar yang sangat "impactful" terhadap usaha bisnisnya sendiri , masih banyak sekali pebisnis pebisnis yang seringkali melanggar etiket bisnis tersebut padahal mereka telah memahami konsekuensinya jika dilanggar. Terkadang orang beranggapan bahwa bisnis ya tetap bisnis. Anggapan ini memiliki titik fokus pada bagaimana kita mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya tanpa peduli apakah cara kita itu baik atau tidak. 

Pelanggaran etiket bisa terjadi di mana saja terutama di dunia bisnis. Perusahaan perusahaan saat ini tak jarang menghalalkan segala cara untuk mendapatkan keuntungan yang besar seperti kasus Pelanggaran PT.Ajinomoto pada tahun 2000.Perusahaan yang satu ini memang sudah lama terkenal sebagai produsen terbesar yang memproduksi bumbu penyedap untuk makanan.Akan tetapi,mereka pernah tersandung sebuah skandal yang cukup membuat nama mereka buruk di kalangan masyarakat pada tahun 2000 silam.Kasus pelanggaran ini bermula ketika ada laporan bahwa perusahaan ini menggunakan bahan bactosoyone untuk membuat bumbu penyedap mereka. 

BPOM dan LPPOMMUI yang melaporkan kejadian tersebut pun berharap bahwa pemerintah harus menghentikan peredaran produknya dari pasar sebab sudah melanggar kode etik keamanan dan konsumsi konsumen.Beberapa waktu setelah adanya kejadian tersebut,PT Ajinomoto pun menyatakan permohonan maaf kepada publik dan pihak yang sudah dirugikan.Mereka pun berjanji untuk tidak mengulangi kejadian tersebut serta membuat bumbu penyedap sesuai prosuder dan ketentuan yang ada.