Mohon tunggu...
Madeline Griselda Lim
Madeline Griselda Lim Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Tidak bekerja

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keberagaman Budaya Indonesia

14 November 2022   10:00 Diperbarui: 14 November 2022   10:08 3750
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

KEBERAGAMAN  BUDAYA INDONESIA

Pada umumnya masyarakat kebudayaan merupakan pondasi bangsa yang terbesar karena dan juga jati diri bangsa , tetapi kebudayaan sendiri pun seringkali berubah dari waktu ke waktu seiring perubahan zaman dan waktu, maka kebudayaan tersebut lama kelamaan dapat dimakan oleh dunia yang semakin modern,sehingga masyarakat harus mempunyai kesadaran secara individu agar dapat menjaga kebudayaan supaya dapat dijunjung dan dilestarikan agar kebudayaan yang dari dulu sudah ada tetap dapat terjaga dan tetap menjadi sesuatu yang bisa dijadikan panutan oleh generasi selanjutnya.Tidak hanya itu, keragaman budaya juga mampu untuk memelihara kesatuan dan persatuan bangsa.Oleh karena itu, Indonesia adalah masyarakat majemuk dimana bukan hanya beraneka ragam corak kesukubangsaan dan kebudayaan suku bangsanya secara horizontal, tetapi juga vertikal atau jenjang menurut kemajuan ekonomi dan teknologi .

Bhineka Tunggal Ika merupakan pernyataan simbolis Bangsa Indonesia mengenai keanekaragaman kebudayaannya.Arti harfiah dari kalimat ini adalah "berbeda tetapi satu".Namun makna simbolis pada Burung Garuda , memberikan arti Indonesia dibangun oleh keanekaragaman sukubangsa dengan kebudayaan masing-masing.Keragaman kebudayaan masyarakat juga tercermin dalam berbagai bentuk kebudayaan, baik yang bersifat tak benda (intangible) dan yang bersifat bendawi.Potensi sumber daya budaya Indonesia dan upayanya menjadi salah satu potensi Indonesia untuk meningkatkan taraf ekonomi masyarakat. Namun, ternyata keragaman budaya kita sendiri belum mampu dimanfaatkan secara baik untuk mensejahterakan masyarakat Indonesia .Munculnya perasaan kedaerahan dan kesukuan yang berlebihan dan diikuti dengan  tindakan yang dapat merusak persatuan, hal tersebut dapat mengancam keutuhan NKRI. Karena itu adanya usaha untuk dapat mewujudkan kerukunan bisa dilakukan dengan menggunakan dialog dan kerjasama dengan prinsip kebersamaan, kesetaraan, toleransi dan juga saling menghormati satu sama lain.

Faktanya, keragaman budaya sendiri merupakan suatu keunikan dengan berbagai suku bangsa yang ada di dunia. Indonesia yang dikenal sebagai negara kepulauan ini pun juga memiliki berbagai beragam budaya dari keragaman ras, agama dan suku bangsa hingga bahasa.Dari berbagai keragaman itulah Indonesia melahirkan bentuk keragaman budaya Indonesia yang tiada tandingnya. Keanekaragaman budaya ini telah diwariskan secara turun temurun oleh nenek moyang bangsa Indonesia.Seperti rumah adat, upacara tradisional, pakaian, tarian, lagu , alat musik tradisional , senjata sampai beragam makanan khas.Pada dasarnya, keragaman Indonesia ini datang dari berbagai kebudayaan - kebudayaan lokal yang terus tumbuh dan berkembang di masyarakatnya.Seiring berjalannya waktu pun, perkembangan budaya tersebut sampai akhirnya memiliki peran dan fungsi nya untuk meningkatkan semangat nasionalis.

Indonesia memiliki kekayaan dan keragaman budaya di dalamnya dimana keragaman ini berpotensi untuk menyejahterakan masyarakat.Indonesia memiliki lebih dari 300 kelompok etnik dan suku bangsa , lebih tepatnya terdapat 1,340 Jumlah suku bangsa di Tanah Air menurut Sensus BPS tahun 2010 . Bahkan setiap daerah di Indonesia memiliki budaya yang berbeda-beda dalam bentuk wujud tarian,lagu,rumah sampai bahasa. Bahasa yang digunakan di Tanah Air kita merupakan bahasa nasional yang diambil dari bahasa melayu dan bahasa daerah yang mencapai 746 bahasa.Selain bahasa, terdapat juga ruma adat dengan bangunan ciri khas daerah nya masing-masing. Selain dari bentuk yang berbeda, rumah -rumah tersebut dibuat dengan bahan yang berbeda-beda.Berbagai perbedaan tersebut mencerminkan adaptasi manusia terhadap lingkungannya. Keragaman itulah yang membuat Indonesia mempunyai identitas yang berharga untuk Tanah air..Namun seiring berkembangnya zaman menjadi semakin modern, tidak dapat kita pungkiri bahwa semakin lama, budaya westernisasi mulai mendominasi di negara Indonesia. Oleh karena itu, sebagai masyarakat yang bijak, kita harus bisa memfilter yang buruk .

Kebudayaan memegang peran penting dalam majunya bangsa Indonesia. Tidak hanya Indonesia, masalah mempertahankan budaya juga dialami oleh semua negara yang dimana setiap negara pasti memiliki caranya masing-masing untuk mempertahankan budaya yang dimiliki.Namun, kita tidak bisa menolak fakta bahwa Indonesia termasuk salah satu negara yang rawan tidak bisa mempertahankan budayanya.Alasannya karena wilayah Indonesia yang sangat beragam dan luas serta kurangnya kesadaran masyarakat terhadap budaya. Untuk melestarikan budaya, masyarakat harus mengenal budayanya sendiri terlebih dahulu. Dengan begitu, masyarakat akan lebih bisa menghargai budaya tanah air.Mempelajari budaya bisa dilakukan dengan sejumlah kegiatan sederhana. Setelah dapat mengenal budaya sendiri,masyarakat lokal juga dapat berkontribusi dengan cara memperkenalkan budaya sendiri ke orang luar/negara lain seperti Bali.

Bali merupakan salah satu provinsi di Indonesia dengan kunjungan wisatawan mancanegara terbanyak. Bahkan faktanya, wisatawan asing lebih mengenal bali dibandingkan negara Indonesia.Tidak sedikit orang luar negeri  mengira bahwa Bali adalah sebuah negara. Bali banyak diminati sebagai destinasi favorit karena memiliki keunikan budaya selain alasan memiliki pemandangan yang indah yang jarang ditemukan ditempat lain.Bahkan beberapa turis rela tinggal di Bali dengan jangka waktu yang cukup lama hanya untuk mempelajari kebudayaan Bali. Dari sini, kita belajar bahwa Bali memiliki cara sendiri dan daya tarik untuk memperkenalkan tradisi dan budaya nya lewat orang asing yang berkunjung ke provinsi tersebut.Dari cara ini, budaya Indonesia dapat perlahan berkembang dan dilestarikan..

Mempertahankan dan melestarikan budaya pastinya memerlukan waktu yang lama dan tidak singkat apalagi di era yang modern ini. Beberapa masyarakat mulai melupakan budaya lokalnya dan mulai mengikuti budaya luar. Prosesnya pun panjang . Namun, jika ada keseriusan dari masyarakat dan  campur tangan pemerintah untuk membantu melestarikan budaya Indonesia, pasti akan berhasil. Semua dapat dilakukan mulai dari individu masing masing. Bagaimana cara mereka mengenalkan budaya mereka kepada orang orang di sekitar mereka, mempromosikan, dan mengenalkan ke orang-orang luar.Kesannya, terlihat sepele namun jika ditangani dengan tepat maka sulit berharap budaya Indonesia akan mampu bertahan di tengah terpaan arus global.

Kesimpulannya, Indonesia memiliki identitas yang baik bagi Tanah air. Indonesia memiliki berbagai jenis wujud keanekaragaman budaya yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia. Oleh karena keanekaragaman budaya tersebut telah diwariskan kepada kita , maka dari itu ada maksud dan tujuan tertentu bagi kita untuk dapat melestarikan budaya itu dan memperkenalkannya nanti ke anak dan cucu kita kelak. Sebagai tunas muda yang dapat berpikir dengan bijaksana, sudah seharusnya melakukan tekad dan aksi budaya dapat berdiri dengan tegak. Dengan cara, ada baiknya kita dapat memfilter budaya yang masuk agar tidak dapat terpengaruh dengan budaya asing serta menggunakan kesempatan tersebut untuk mengenalkan budaya hasil warisan nenek moyang kita. Meskipun membutuhkan waktu dan tenaga yang banyak agar dunia luar dapat mengenalnya, namun jika masyarakat ingin melakukannya dengan sungguh sungguh pasti proses akan berjalan dengan baik dan terlaksanakan.Dengan begitu, nantinya budaya Indonesia akan dikenal oleh negara internasional akan keanekaragaman budayanya. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun