Inilah Aku saat ini, sepi dan sunyi. Dengan selimut kedukaan angkara murka.
Setelah kepercayaan dibebaskan ke lain hati.
Lalu ditinggal pergi.
Begitu kukenang saat-saat kita senang, diantara kecerahan pagi dan kedamaian siang.
---
Mengapa Aku yang engkau buang, untukmu kedamaian
Bila bisa, kumemilih pergi dari hari-hari tersembunyi dan mencengkeram sanubari.
Atau terkubur disini oleh janji-janji yang teringkari
Dari manisnya ucapan dan pengakuan
---