Mohon tunggu...
Maarif SN
Maarif SN Mohon Tunggu... Guru - Setia Mendidik Generasi Bangsa

Membaca untuk menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

RAT: Gunung Es Masalah Kehidupan Manusia Indonesia?

12 April 2023   20:41 Diperbarui: 12 April 2023   21:00 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Pergaulan di sini lebih spesifik bukan dalam arti pertemanan sebagaimana pada umumnya, atau kalau dalam dunia anak-anak istilahnya adalah "sepermainan", tetapi lebih pada pergaulan antara laki-laki dan perempuan (tanpa frasa "anak-anak") yang menjurus pada freesex.

Tak heran jika kemudian banyak komentar berbahasa seronok dan vulgar terkait hubungan seksual disertai jokes-jokes kekanakan. Dan tak sedikit pula komentar keprihatinan para ibu dan remaja putri terhadap pola perilaku mereka di luar sana yang begitu liar dan menakutkan/mengerikan.

Oleh karena itu tak sedikit netizen yang berkomentar tentang perlunya redefinisi istilah "kenakalan remaja",  "pengadilan anak", dan beberapa klasifikasi perilaku kejahatan yang dilakukan oleh anak-anak. 

Rasanya tak salah bahwa kasus RAT ini bagai gunung es, yang tampak di permukaan hanya ujungnya, sedangkan batang tubuh dan akarnya sudah menghujam dalam hingga ke dasar lautan. 

Sebuah pertanyaan yang sangat merisaukan dari kondisi ini adalah, "Dapatkah masalah-masalah ruwet di negeri ini segera diselesaikan?"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun