Â
keceriaan penikmat senja. mengarumi mimpi diatas bayang semu belaka. candu asmara yang didamba. mencampakkan kesucian jiwa.Âritme permainan cinta. bagai permainan judi togel bola. siang malam mendambakan cinta. bibir manis pahit yang dirasa. kenikmatan datang sementara. Â kebohongan niscaya wahyu sang kuasa.Â
kini aku buta. nafasku mulai tersedak. sulit melahirkan kedamaian. karena mata hati kau koyak tanpa sayap dan terhempas oleh prahara. yang bisa aku lakukan. hanya, menadahkan kepala dan menatapmu bagai seorang insan perkasa. air muka tak menandai jernihnya kerinduan. kata-kata tak lagi mewakili ruhya cinta.Â
hati kini bisu tak berdaya. dirimu telah merenggut kebahagiaan cinta. sampai kini aku tak percaya. matahari membawa senja dan rembulan bercahaya. yang ku tahu hanya ujung lembah dan kehampaan malam.
tak bisa dipungkiri. duhai kekasihku..,.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H