Menyesuaikan Kodrat Zaman, Antara Manfaat dan Mudharat
Oleh: M. Abd. Rahim
***
Kita hidup di era yang serba digital, di mana teknologi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita. Generasi Z, anak-anak kita juga yang lahir dan tumbuh di era ini, sangat akrab dengan gadget dan internet. Kemudahan akses informasi dan komunikasi yang ditawarkan teknologi memang sangat menggiurkan. Namun, di balik kemudahan itu, tersimpan pula berbagai tantangan dan godaan yang dapat merusak moral dan akidah kita.
Teknologi pada hakikatnya adalah alat. Alat ini bisa menjadi berkah atau bencana, tergantung bagaimana kita memanfaatkannya. Jika kita menggunakan teknologi dengan bijak, maka akan banyak manfaat yang kita dapatkan. Misalnya, kita bisa memperoleh ilmu pengetahuan yang luas, berkomunikasi dengan orang-orang di seluruh dunia, serta mempermudah pekerjaan kita.
Namun, jika kita terlena dan menyalahgunakan teknologi, maka kita akan mengalami kerugian yang besar. Radikalisme, pornografi, dan berbagai bentuk kejahatan lainnya semakin mudah menyebar melalui internet. Kecanduan gadget juga dapat merusak kesehatan fisik, mental kita. Sehingga mengakibatkan kita menjadi generasi yang lemah.
Allah berfirman Surat An-Nisa Ayat 9
Arab-Latin: Walyakhsyallana lau tarak min khalfihim urriyyatan i'fan khf 'alaihim falyattaqullha walyaqulu qaulan sadidaa
Artinya: Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.
Untuk menghadapi tantangan zaman ini, kita perlu memiliki iman-taqwa yang kuat dan akhlak yang mulia. Imtaq yang kuat akan membuat kita tidak mudah terombang-ambing oleh arus informasi yang deras. Akhlak dan perkataan yang mulia akan menjadi benteng yang kokoh bagi kita dari berbagai godaan dan bijak dalam bermedia sosial.
Bagaimana cara kita agar dapat memanfaatkan teknologi dengan bijak dan tidak termasuk golongan yang lemah intelektual, sosial dan spiritual kita?
- Membagi waktu dengan baik, antara kewajiban pada Tuhan, kewajiban pada Orang tua, dan kewajiban kita menjadi guru dan Siswa
- Batasi Penggunaan Gadget: Tetapkan waktu khusus untuk menggunakan gadget dan jangan biarkan gadget menguasai hidup kita.
- Pilihlah Konten yang Positif: Hindari konten-konten yang mengandung unsur kekerasan, pornografi, dan hate speech.
- Manfaatkan Teknologi untuk Belajar: Gunakan gadget untuk mencari ilmu pengetahuan yang bermanfaat dan mengembangkan diri.
- Gadget hanyalah alat bantu. Kunci keberhasilan dalam pembelajaran tetap terletak pada motivasi diri, disiplin, dan semangat belajar yang tinggi
- Jalin Silaturahmi di Dunia Nyata: Jangan lupa untuk berinteraksi, bersosial dengan orang-orang di sekitar kita.
- Istiqomah dalam Ibadah: Ibadah akan membuat hati kita menjadi tenang dan terhindar dari godaan setan.