Mohon tunggu...
M Abd Rahim
M Abd Rahim Mohon Tunggu... Guru - Khoirun Nas Anfa'uhum Linnnas

Penulis Novel Islami, Welcome Back to School. Penulis Kumpulan Puisi, Jiwa-Jiwa Penggerak. Belajar Menulis untuk Terus Bisa Menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menyesuaikan Kodrat Zaman, antara Manfaat dan Mudharat

26 Juli 2024   10:00 Diperbarui: 26 Juli 2024   10:04 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Mari menggunakan gadget dan internet dengan bijak. Selama pemakaian gadget dan internet menjadikan dan melupakan perintah dan menerjang larangan Allah akan menjadi mudharat bagi pemakainya 

Contoh: bermain game online hingga lupa waktu, lupa waktunya sholat dan membantu orang tua

Sebaliknya jikalau HP digunakan untuk mengupdate dan mengupgrade ilmu pengetahuan dan memperkokoh keimanan maka akan menjadikan manfaat bagi pemakainya

Contoh: Membaca Al Qur'an, bersholawat memakai gadget, melihat YouTube pengajian, konten kreatif dan positif mendalami pengetahuan dan mempertebal keimanan kita. 

Begitu juga saat di sekolah, setiap kita pergi dari rumah ke sekolah jangan lupa niat untuk mencari ilmu dan berbakti pada ortu. Rasullullah bersabda :

Artinya: "Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR Muslim, no. 2699).

Mari kita sebagai guru untuk bisa menuntun, membimbing dan menjadi teladan yang baik buat anak-anak kita menyesuaikan kodrat zamannya.

Umar bin Khathab Ra berkata :

"Ajarilah anak-anakmu sesuai dengan zamannya, karena mereka hidup di zaman mereka bukan pada zamanmu. Sesungguhnya mereka diciptakan untuk zamannya, sedangkan kalian diciptakan untuk zaman kalian"

Marilah kita jadikan teknologi sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Sarana untuk berjuang di agama Allah. Mari kita gunakan teknologi untuk mendidik dan tergerak untuk menggerakkan kebaikan, amar ma'ruf nahi munkar. Dengan demikian, kita tidak akan menjadi generasi yang lemah, tapi generasi yang kuat, yang bermanfaat bagi agama, bangsa, dan negara.

Amin ya Rabbal alamin

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun