Mohon tunggu...
M Abd Rahim
M Abd Rahim Mohon Tunggu... Guru - Khoirun Nas Anfa'uhum Linnnas

Penulis Novel Islami, Welcome Back to School. Penulis Kumpulan Puisi, Jiwa-Jiwa Penggerak. Belajar Menulis untuk Terus Bisa Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Saat Pagi Bercahaya

23 September 2023   07:34 Diperbarui: 23 September 2023   07:53 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saat Pagi Bercahaya

Oleh: M. Abd. Rahim

***

Saat pagi mulai bercaha,

mentari menyapa alam semesta,

daun-daun pepohonan mulai menari indah

Baca juga: Mentari Pagi

bunga-bunganya senyum merekah.

***

Namun tidak semua makhluk bekerja,

Baca juga: Di Bus Trans Jatim

mereka tidur pulas di balik selimut,

menjadikan pagi seperti malam pekat,

menikmati firman dari Sang Kuasa.

***

Bahwa semua adalah kehendak-Nya,

hidup butuh perjuangan, usaha; doa,

yakinkah rezeki tidak pernah tertukar,

apapun nikmat diberi harus berucap syukur.

***

Walau panas terasa di kepala; sukma,

hujan badai merenggut jiwa,

bekerja adalah kewajiban untuk keluarga,

disitulah akan ada kedamaian; semangat bekerja.

***

Surabaya, 23 September 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun