Fenomena Sampah Plastik Yang Tak Kunjung Usai di Lampung

Saya memiliki hobbi untuk jogging saat subuh di daerah kota bandar lampung, menikmati udara yang masih bersih dan tidak panas karena masih belum banyak kendaraan. Namun di tengah saya berjalan terkadang saya sangat sedih karena masih banyak masyarakat yang membuang sampah sembarangan di selokan, sungai dan di pinggir jalan. Sampah berserakan di mana - mana sehingga membuat air di sungai dan di selokan sangat bau dan kotor serta dapat meningkatkan risiko penyakit diare dan kolera. Padahal jika pemerintah dan masyarakat menyadari akan kebersihan lingkungan untuk tidak membuang sampah sembarangan maka lingkungan kita akan menjadi bersih, air di selokan dan di parit akan menjadi bersih, bahkan bisa dilakukan inovasi sosial untuk diberikan benih ikan sehingga masyarakat dapat mengkonsumsi ikan air tawar dengan mudah. 

Saat saya pernah tinggal di Bali di Kabupaten Tabanan, saya pernah melihat ada selokan atau parit yang cukup bersih dan ada ikan nila serta ikan mas yang hidup di selokan tersebut dengan jumlah yang cukup banyak, hal itu membuat saya kagum dan andaikan pemerintah dan masyarakat lampung menyadari akan hal tersebut tentu akan meningkatkan kesehatan lingkungan dan kesehatan masyarakat akan dampak besar untuk menjaga kesehatan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan. 

sumber gambar : miliki pribadi

Hal praktis yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan lingkungan sangatlah mudah yaitu 

1. Tidak membuang sampah sembarangan 

2. Memanfaatkan sampah plastik untuk di daur ulang agar bermanfaat untuk kehidupan manusia 

3.  Tidak menggunakan kantong plastik saat berbelanja dan menggunakan kantong kain untuk bisa dipakai ulang saat berbelanja 

4. Tidak menggunakan sedotan plastik saat minum di restauran

5. Membudidayakan atau memilihara larva Maggot pemakan plastik 

Semoga tips diatas dapat memotivasi kita untuk menjaga kesehatan lingkungan dan meminimalisir sampah plastik yang dapat mencemari lingkungan.