Mahasiswa Fakultas Teknik meminta kepada Pimpinan Universitas Islam Makassar untuk memberikan Subsidi Kuliah online kepada Mahasiswa
Mewabahnya Covid-19 membuat berbagai kegiatan terkendala, terlebih kegiatan kemahasiswaan yang terbengkalai dan kegiatan akademik yang dilakukan secara online.
Hal ini mendapat respon dari sebagian Mahasiswa Teknik yang mengeluhkan perkuliahan online sebab  tdk berjalan efektif.Belum lagi banyak mahasiswa yang berada di pelosok desa yang susah untuk mengakses jaringan internet. Ia juga menilai seharusnya uang pembayaran (BPP) mahasiswa untuk semester ini dilakukan pengembalian sebab mahasiswa tidak menggunakan fasilitas kampus!
"Perkuliahan secara online sebenarnya kurang efektif tapi apa boleh buat karena wabah Covid-19 yang semakin mewabah. Selain itu, seharusnya pimpinan UIM memberikan Subsidi Kuliah online atau pengembalian uang pembayaran  sebagian agar mahasiswa bisa membeli kuota untuk perkuliahan secara online" jelas salah satu mahasiswa TEKNIK
Kami dari Lembaga kemahasiswaan Fakultas Teknik Meminta kepada Pihak Birokrasi Universitas Islam Makassar Untuk mengambil langkah preventif.
1. Meminta Rektor memberikan Subsidi kuliah online sesuai kebutuhan mahasiswa
2. Meminta kepada pihak Birokrasi agar segera mengembalikan sebagian pembayaran BPP karena mahasiswa tidak menggunakan fasilitas kampus.
3. Meminta dosen untuk Meminimalisir Pemberian tugas kepada mahasiswa.
4. Memberikan kebijakan kepada mahasiswa yang susah mengakses internet untuk kuliah online.
Mengingat  beberapa kampus telah melaksanakan kebijakan yang mengembalikan atau memberikan subsidi kuliah online untuk pembelian kuota yang akan dipakai perkuliahan secara online.
Maka dari pada itu kami meminta kepada seluruh stakeholders universitas segera melakukan tindakan tanggap cepat karena berhubungan dengan keberlangsungan pelaksaan pendidikan di kampus UIM.