Mohon tunggu...
M. Hafid
M. Hafid Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer writer

Saya merupakan penulis lepas dan pernah menjadi kontributor di beberapa media online. Sejak awal kuliah sudah aktif di organisasi jurnalistik hingga selesai kuliah dan sampai sekarang.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Tradisi Lama Liga Sepak Bola Indonesia Harus Diganti

10 Desember 2022   15:06 Diperbarui: 10 Desember 2022   15:12 277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sepak bola Indonesia. Foto: istimewa

PSSI harus bertindak tegas untuk menyingkirkan pihak-pihak tersebut, setelah itu fokus mencari akar permasalahan yang ada di setiap liga, termasuk di antaranya soal wasit kontroversial, pengaturan skor, mafia bola, dan lain sebagainya.

Selain itu, PSSI harus merombak secara sistem yang ada, setidaknya PSSI dalam perkara ini belajar dari negara-negara tetangga, seperti Jepang, Korea Selatan, Arab Saudi dan lainnya. Sepak bola di negara tersebut mengalami kemajuan yang pesat, sehingga hal pantas untuk dituru.

Perkara pemain luar yang didatangkan ke setiap klub di Indonesia juga harus dipertimbangkan secara matang, jangan sampai kedatangan mereka ke Indonesia tidak membawa dampak apa-apa. Penting memang untuk mendatangkan pemain dari luar sebagai upaya memberikan semangat kepada para pemain di Indonesia, tapi harus selektif juga.

Jika semua hal itu sudah dilakukan secara serius dan gamblang, kita yakin dalam waktu yang tidak terlalu lama sepak bola Indonesia akan mengalami kemajuan yang pesat, pemain kita akan mampu bersaing dengan pemain luar serta tidak gentar menghadapi lawan mana pun.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun