Untuk meningkatkan partisipasi generasi muda dalam keterlibatan proses demokrasi pada Pemilukada 2024, beberapa langkah strategis bisa diambil;
Pendidikan dan Penyadaran Demokrasi; Program Sosialisasi di Sekolah dan Universitas; Â Penyelenggaraan seminar, diskusi panel, dan workshop di institusi pendidikan tentang pentingnya peran pemuda dalam demokrasi.
Kampanye di Media Sosial; Menggunakan platform media sosial yang banyak digunakan oleh anak muda untuk menyebarkan informasi tentang proses Pemilukada, pentingnya hak suara, dan bagaimana mereka bisa terlibat secara aktif.
Peningkatan Akses Informasi; Portal Informasi Pemilu; Menciptakan atau memperkuat situs web dan aplikasi yang menyediakan informasi lengkap tentang calon, visi dan misi mereka, serta proses pemilihan.
Konten Edukatif; Pembuatan konten yang menarik dan mudah dipahami tentang proses demokrasi, seperti video animasi, infografis, dan podcast.
Keterlibatan Langsung; Relawan Pemilu; Mengajak generasi muda untuk terlibat sebagai relawan dalam proses pemilu, seperti pengawas TPS atau bagian dari tim sukses kampanye.
  Forum Diskusi; Mengadakan forum-forum diskusi terbuka di mana generasi muda dapat bertemu dengan calon pemimpin daerah dan mengajukan pertanyaan langsung.
Kemudahan Akses Pemungutan Suara; E-Voting atau Voting Online; Mengembangkan teknologi yang memungkinkan pemuda untuk memberikan suara mereka secara online, khususnya bagi yang tinggal jauh dari tempat tinggal asal.
Penyederhanaan Proses Registrasi Pemilih; Â Memastikan bahwa proses registrasi pemilih mudah dan dapat diakses secara digital.
Meningkatkan Keterwakilan Pemuda; Calon Pemimpin Muda; Mendorong partai politik untuk mencalonkan lebih banyak pemimpin muda yang dekat dengan isu-isu yang relevan bagi generasi muda.
Komunitas Pemuda; Memfasilitasi pembentukan komunitas pemuda yang fokus pada advokasi dan pengawasan pemilu.