Mohon tunggu...
M FADLULLOHROMADLON
M FADLULLOHROMADLON Mohon Tunggu... Psikolog - Mahasiswa

Pantang Menyerah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Meningkatkan Kesadaran Keilmuan Keislaman Melalui Kisah Syech Abdul Qodir Al-Jaelani RA

14 September 2023   05:12 Diperbarui: 14 September 2023   05:23 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Al--Ghawth al-A'zam (Penolong Terbesar) dan Muhyiddin (Pemulih Hidup) beliau Adalah Kanjeng Syech Abdul Qodir Al-Jaelani RA Sejarah islam takkan pernah hilang akan pentingnya mempunyai tokoh sufi dan figur spiritual. Tahun 1077 M di provinsi Gilan, Iran beliau di lahirkan dan meninggal pada tahun 1166 M di Baghdad, irak. Kehidupan dan Ajarannya telah menciptakan kualitas penerus yang sangat memberikan inspirasi kepada seluruh umat islam dibelahan dunia.

Syech Abdul Qodir Al-Jaelani RA muda menerima Pendidikan agama dan spiritual yang mashur yang sangat baik. Syech Abdul Qodir Al-Jaelani RA berlalang buana untuk mencari llmu kepada para guru-guru sufi terkemuka pada masanya dan semangat meraih pengetahuan agama dengan gigih. Di antara lain perjalanannya menuju Makkah dan Madinah, dimana disitulah Syech Abdul Qodir Al-Jaelani RA mendalami ajaran islam dan mendapatkan insight yang baik tentang tasawuf (sufisme).

Hasil yang bisa dimanfaatkan dari Syech Abdul Qodir Al-Jaelani RA terhadap murid yang diajarkan ialah membersihkan diri atau penyucian jiwa bisa disebut tentang tazkiyah al-nafs. Beliau juga menekankan tentang agama kepada umat bahwasannya pentinganya memiliki pengetahuan dan bimbingan spiritual agar umat bisa mencapai pemhaman yang lebih baik untuk lebih dekat dengan Allah SWT. Dan dengan itu Syech Abdul Qodir Al-Jaelani RA dikenal dengan praktiknya dalam berdzikir dan ibadah lain. Beliau yakin bahwa ibadah yang tulus dan konsisten adalah kunci menuju pencapaian tertinggi terhadap Allah SWT. Syech Abdul Qodir Al-Jaelani RA selalu memberi pengetahuan agama dengan konsep kasih saying, toleransi, dan perdamaian dalam ajaran-ajarannya.

Peninggalan atau warisan Syech Abdul Qodir Al-Jaelani RA masih dapat kita rasakan hingga saat ini yaitu toriqoh qodiriyyah, salah satu tarekat sufi paling terkenal didunia islam. Tarekat ini memiliki jutaan pengikut diseluruh dunia dan terus mempraktikkan ajaran-ajaran spriritual yang diajarkan oleh Syech Abdul Qodir Al-Jaelani RA. Tak lupa, tulisan-tulisan beliau, seperti "Futuh al-Ghaib" (Pembukaan yang Tersembunyi), tetap menjadi sumber inspirasi bagi para pencari kebenaran dan penganut sufi. Beliau juga dikenal sebagai petunjuk jalan di setiap permasalahan atau kesulitan tantangan dalam kehidupan yang dihadapi banyak umat islam  serta pelindung bagi Masyarakat yang kurang mampu.

Syech Abdul Qodir Al-Jaelani RA beliau walinya wali salah satu toko sufi dan spriritual islam yang paling disegani. Ajarannya tentang penyucian jiwa memberikan support sistem terhadap umat islam di seluruh dunia. Warisannya yang kaya tentang dzikir, mantek, tasawuf, toriqoh dll dan pengruhnya yang mendalam di dunia sufi. Sekian.

www.unipdu.ac.id

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun