Mereka dapat melakukan ini karena mereka memiliki banyak sekali data tentang perilaku pembelian konsumen. Ini juga membantu bahwa dalam jangka pendek, kebiasaan manusia cukup dapat diprediksi.
Ketika peristiwa kehidupan besar terjadi dalam kehidupan konsumen, mereka lebih rentan terhadap intervensi oleh pemasar. Peristiwa besar dalam hidup termasuk kehamilan, persalinan, perceraian, pernikahan, dan sebagainya.
Untuk menutupi pemasaran yang ditargetkan, pemasar mengandalkan teknik yang disebut sandwiching.
Sebagai contoh:
Untuk memasarkan popok kepada wanita yang diduga hamil oleh perusahaan seperti Target, Target akan mengirimkan kupon produk secara acak bersama popok dan produk bayi lainnya.
"Jadi, bagaimana DJ meyakinkan pendengar untuk tetap menggunakan lagu seperti" Hey Ya! " cukup lama bagi mereka untuk menjadi akrab? Bagaimana Target meyakinkan wanita hamil untuk menggunakan kupon popok tanpa membuatnya bingung? Dengan mendandani sesuatu yang baru dengan pakaian lama, dan membuat yang asing tampak familier. "
Kebiasaan Masyarakat
Bagaimana Pergerakan Terjadi ?
Pergerakan dimulai karena kebiasaan sosial persahabatan dan ikatan yang kuat antar kenalan.
Sebagai contoh:
Sebelum Boikot Bus Montgomery tahun 1955, belasan orang kulit berwarna sebelumnya telah ditangkap karena menolak menyerahkan kursi mereka. Tetapi penangkapan Rosa Parks yang memicu boikot karena dia memiliki lebih banyak koneksi sosial daripada pelanggar sebelumnya.