3. fleksibelitas tempat: proses penyelenggaraan diklat dapat dilakukan di mana saja, dan tidak perlu mencari gedung atau ruang kelas yang lengkap dengan kelengkapan medianya, cukup di rumah atau di ruang guru yang terkoneksi jaringan internet.
4. instruktur yang profesional: diklat ini memiliki kualitas yang tak perlu diragukan lagi, karena dibimbing oleh Mr. Sukani sebagai founder sekaligus instruktur/trainer yang sangat perhatian dan interaktif. Beliau sangat konsisten mendorong guru-guru Indonesia agar melek IT dan memanfaatkan IT dalam pembelajaran dengan cara : menjadi narasumber guru melek IT dan mengadakan program e-training guru dengan mengutamakan pelayanan yang prima kepada peserta. Diantara sekian banyak dari prestasi terbaik beliau adalah Juara 1 Acer Guru Era Baru (Guraru) Award 2013 tingkat Nasional.
5. bisa bergabung dengan komunitas para guru dari berbagai daerah yang sangat inspiratif dan berkomitmen tinggi untuk pengembangan diri di bidang pembelajaran berbasis IT.
Beberapa materi candu yang saya dapatkan setelah mengikuti DOGMIT antara lain:
1.     Pembuatan E-learning dengan edu20
2.     Pembuatan media pembelajaran Digibooks,  Snapshot dan Camtasia Studio
3.     Pembuatan Quiz Interaktif dengan Inspring
4.     Pemanfaatan internet bagi guru, sebagai sumber referensi bahan ajar dan sumber referensi karya tulis ilmiah.
5.     Membuat bahan ajar menarik dengan 3D PageFlip for PowerPoint dan Mind Map (peta pikiran)
6.     Membuat random soal otomatis dengan Schoolhouse test (Random)
7.     Pemanfaatan ZoomLt & PointerStick untuk presentasi pembelajaran menjadi lebih menarik dan memukau.