Mohon tunggu...
Subarkah Mochammad
Subarkah Mochammad Mohon Tunggu... -

Tinggal di Kota Palu, berkiprah didunia jurnalistik sejak sma, mahasiswa dan bekerja di media lokal Mingguan Alkhairaat,pernah pula bekerja di LKBN ANTARA biro Palu serta kini menjadi Kontributor Bisnis Indonesia, aktif di Organisasi Jurnalis(Aliansi Jurnalis Independen - AJI Palu) sebagai sekretaris.

Selanjutnya

Tutup

Money

PDRB Sulteng capai 17.4 triliun

7 Februari 2011   11:48 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:49 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Palu-Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tengah (Sulteng) tahun 2010 yang diukur dari kenaikan Produk domestic regional bruto (PDRB) atas dasar harga konstan 2000 tercatat mencapai Rp.17.4 triliun dibanding tahun sebelumnya sebesar 16,1 triliun di tahun 2009 atau meningkat sebesar 7,79%. Hal itu disampaikan kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulteng Razali Ritonga, Senin(7/2).

“Seluruh sektor mengalami pertumbuhan yang positif dan pertumbuhan ekonomi tanpa migas pada tahun 2010 mencapai 7,76 %”Ujarnya.

Ia mengatakan pertumbuhan tertinggi terjadi pada sektor keuangan, real estat dan jasa perusahaan mencapai 10,65% serta kedua pada sektor konstruksi,”Ini menunjukkan pertumbuhan ekonomi di Sulteng cukup kondusif yang ditunjukkan oleh dua sektor tersebut,”kata Razali.

Razali juga menyampaikan menarik untuk dicermati adalah besarnya sumber pertumbuhan masing-masing sektor dalam menciptakan laju pertumbuhan ekonomi selama tahun 2010. Sektor-sektor ekonomi yang nilai nominalnya besar masih menjadi penyumbang terbesar pertumbuhan, walaupun pertumbuhan sektor bersangkutan relatif kecil dibanding sektor lainnya.

“Sektor pertanian misalnya walaupun hanya tumbuh 6 % tetapi mempunyai sumber pertumbuhan ekonomi sebesar 2,47%,”Ungkapnya mencontohkan.

Tak hanya itu Razali juga  menyebutkan besaran PDRB Sulteng pada tahun 2010 berdasarkan harga berlaku mencapai Rp.36,8 triliun sedangkan pada tahun 2009 mencapai 32,3 triliun atau naik sebesar 4,4 triliun.

Lebih jauh dijelaskan pertumbuhan ekonomi tahun 2010 sebesar 7,79% bersumber dari konsumsi rumah tangga 4,10%, pembentukan modal bruto atau investasi fisik 1,54%, konsumsi pemerintah 1,39%,ekspor barang dan jasa 0,88% dan pengeluaran impor barang dan jasa yang merupakan factor pengurang 0,18% serta bersumber dari pengeluaran lembaga non profit sebesar 0,07%.

Sementara pada tahun 2010 PDRB perkapita mencapai Rp.14 juta dengan peningkatan terhadap tahun sebelumnya sebesar 11,84%.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun