Pulang kampung gak? “pertanyaan seperti ini semakin sering kita dengar seiring semakin dekatnya Hari Raya idul Fitri. Bisa berkumpul bersama keluarga,bertemu sanak-sudara, ngongkrong bareng teman sekolah, temen main waktu kecil memang sebuah kebahagiyaan yang tidak ternilai harganya. Maka hal yang wajar jika mudik merupakan hal yang wajib dilakukan terutama oleh umat muslim. Mahalnya harga tiket, macet, berdesakdesakan didalam angkutan umum, bahkan meningkatnya jumlah kecelakaan tidak menjadi halangan untuk mudik.
Ada satu hal yang lucu buat saya dan mungkin banyak orang yang pernah merasakan yang sama yaitu, pusing sehabis lebaran, kenapa? ” hal itu terjadi,karena terkadang lebaran bukan hanya ajang silaturahim atau bermaaf-maafan, namun juga sebagai ajang unjuk kebolehan, unjuk penampilan, unjuk gaya, tanpa melihat kondisi keuangan, bahkan tak jarang ada yang sampai utang sana utang sini, gadai ini gadai itu demi terlihat wah dihari lebaran. Jika sudah seperti itu dapat dipastikan pusing sehabis lebaran.
Setiap orang memang selalu ingin terlihat lebih dari yang lain,selalu ingin merasa unggul dalam sesuatu dan berharap mendapatkan penerimaan yang baik dengan mereka memperlihatkan kelebihannya. Namun sesungguhnya orang yang selalu ingin terlihat unggul, ingin terlihat lebih dari orang lain mereka menderita karena mereka memandang dirinya rendah, dia sangat ingin meningkatkan perasaannya bahwa dirinya unggul, bahwa dirinya lebih dari orang lain dan berusaha mencapai hai itu dengan cara memperlihatkan yang ia miliki.
Hal ini yang harus kita sadari bahwa tidak ada gunanya terlihat unggul, terlihat woow dimata orang lain, namun pada saat yang sama diri kita sendiri tidak mengakui hal itu. Cermatlah dalam menggunakan uang, gunakan sebaik mungkin, gunakan untuk hal-hal yang bermanfaat, bagi masa depan anda agar anda benar-benar menjadi peribadi yang unggul, bukan peribadi yang palsu.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI